KOMPAS.com – Cacing tanah adalah salah satu organisme tanah yang berasal dari kelompok annelida. Sama seperti makhluk hidup lainnya, cacing tanahmengeluarkan kotoran (melakukan ekskresi) melalui suatu struktur yang disebut sebagai nefridia.
Nefridia adalah alat ekskresi pada cacing tanah (annelida).
Nefridia adalah organ melingkar berbentuk tabung (tubulus) yang berfungsi seperti ginjal dan membuang limbah hasil metabolisme cacing tanah.
Tubulus nefrida memiliki silia, mirip seperti sel api pada planaria namun lebih maju secara evolusi.
Baca juga: Ekskresi, Salah Satu Ciri Makhluk Hidup
Dilansir dari Biology LibreTexts, tubulus bersilia menyaring cairan dari rongga tubuh dan membawa limbah.
Struktur ini memiliki sistem reabsorpsi atau penyerapan kembali zat penting yang masih diperlukan tubuh.
Di mana ion, metabolit, dan nutrisi lainnya diserap kembali oleh kapiler.
Sedangkan, cairan yang mengandung nitrogen dan limbah dibawa ke nefrostom (corong bersilia) dan dikeluarkan melalui pori-pori yang disebut sebagai nefridium.
Baca juga: Pembuluh Darah Kapiler: Pengertian, Ciri-ciri, dan Fungsinya
Nefridia cacing tanah terdiri dari tiga jenis berdasarkan lokasinya dalam tubuh, yaitu nefridia septum, nefridia intergumen, dan nefridia faring. Berikut adalah penjelasannya!
Nefridia septum adalah jenis nefridia yang terletak di antara septum sisi posterior (bagian belakang) tubuh cacing tanah.
Dilansir dari Biology Discussion, nefridia septum terdiri dari nefrostom, leher, nefridium, dan juga duktus terminal.
Baca juga: Daur Hidup Cacing Filaria
Nefridia intergumen adalah nefridia yang menempel pada permukaan dalam setiap segmen tubuh (kecuali dua pertama) cacing tanah.
Dilansir dari Sciencing, nefridia intergumen berbentuk sepertu huruf “v”, lebih kecil daripada nefridia septum dan tidak memiliki corong bersilia (nefrostom).
Jenis nefridia yang terakhir adalah nefridia faring. Nefrida faring adalah nefrida yang terletak di kedua sisi anterior (bagian depan) saluran pencernaan cacing tanah.
Baca juga: 9 Organ Pencernaan Manusia
Befridia faring memiliki ukuran yang sama dengan nefridia septum, namun tidak memiliki nefrostom.
Nefridia septum membuang limbah ke saluran pencernaan dan menghasilkan berbagai enzim pencernaan seperti amilase, prolinase, prolidase, dan aminopeptidase.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.