Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sitosol: Pengertian dan Fungsinya

Kompas.com - 19/05/2023, 16:00 WIB
Desi Selvia Ningrum,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

Dukungan struktural sel dan organel

Sebagian besar sel bergantung pada volume sitosol untuk menciptakan bentuknya dan menciptakan ruang bagi bahan kimia untuk bergerak di dalam sel.

Regulator PH dan konsentrasi ion intraseluler

Sitosol juga merupakan pengatur besar pH dan konsentrasi ion intraseluler, serta media komunikasi intraseluler par excellence

Baca juga: Pengertian pH dan Cara Menghitungnya

Ini juga memungkinkan sejumlah besar reaksi berbeda untuk dilakukan, dan dapat berfungsi sebagai tempat penyimpanan senyawa yang berbeda.

Lingkungan untuk sitoskeleton

Sitosol juga menyediakan lingkungan yang sempurna untuk berfungsinya sitoskeleton, yang antara lain membutuhkan reaksi polimerisasi dan depolimerisasi yang sangat cair agar efektif.

Sitosol menyediakan lingkungan seperti itu, serta akses ke komponen yang diperlukan, agar proses tersebut diverifikasi secara cepat, terorganisasi, dan efisien.

 

Referensi:

  • Ping, Maria Floriana dan teman-teman. Ilmu Biomedik Dasar. 2022. Pekalongan: PT Nasya Expanding Management.
  • Ulimaz, Almira dan teman-teman. Biologi Dasar. 2022. Padang: PT Global Eksekutif Teknologi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com