Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/03/2023, 13:45 WIB

KOMPAS.com - Apresiasi karya kerajinan Nusantara adalah sikap kepekaan dalam mengenal, menghargai, mengagumi, dan menilai sebuah karya seni di Indonesia.

Dikutip dari Buku Target Nilai 100 Ulangan Harian Semua Pelajaran SD/MI Kelas 4 (2018) oleh Shanty Indraswary dan Siti Nurbaeti, dijelaskan mengenai apa saja contoh apresiasi karya kerajinan Nusantara.

Baca juga: Pengertian Apresiasi Seni Rupa dan Tahapan Mengapresiasi Karya Seni Rupa

Berikut rinciannya:

  • Ragam hias batik Surakarta yang dinamakan parang seling naga bercorak geometris, berwarna kalem dan monoton.
  • Ragam hias batik Garut yang dinamakan merak ngibing tampak naturalis, berwarna cerah, dan memiliki motif yang bervariatif.
  • Tas daun sagu yang banyak dibuat di Papua dibuat dengan teknik menganyam. Keistimewaan kerajinan tersebut adalah penggunaan bahan yang alami dan bermotif anyaman geometris.
  • Kain tenun khas Kalimantan Timur istimewa karena menggunakan bahan serat ulap (daun) doyo. Motifnya berupa figur manusia, burung enggang, dan motif khas Kalimantan Timur lainnya.
  • Kerajinan roncean seperti tempat pensil dan anjat (tas tradisional Kalimantan Timur) terbuat dari manik-manik berwarna-warni dengan ukuran yang sangat kecil. Motifnya berupa motif geometris yang rumit dan indah.

Baca juga: Apresiasi dan Kritik Karya Seni Rupa: Pengertian dan Fungsi

Sifat bahan karya kerajinan

Berdasarkan sifat bahan, karya kerajinan dibedakan menjadi tiga, yaitu:

  • Kerajinan dari bahan lunak, contohnya: peralatan rumah tangga dari gerabah dan hiasan keramik.
  • Kerajinan dari bahan keras, contohnya: mebel kayu dan tas rotan.
  • Kerajinan dari bahan semi keras, contohnya: bunga kertas dan kelobot jagung.

Baca juga: Apresiasi Terhadap Keunikan Gagasan Karya Seni Rupa Terapan Nusantara

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+