- Seorang peneliti mengamati fenomena tumpukan sampah yang menyebabkan wabah penyakit. Subyek penelitian pada kasus tersebut adalah warga yang terkena wabah penyakit.
Prosedur kuota berarti peneliti menentukan secara spesifik jumlah informan beserta kriterianya.
Contoh:
Di wilayah rumah sakit, ada pasien penderita skizofernia. Untuk mengambil data, seorang informan harus mempertimbangkan kuotanya.
Pasien laki-laki berjumlah satu, maka pasien perempuannya juga satu. Hal ini dilakukan agar data yang dihasilkan seimbang.
Biasa juga disebut prosedur networking.
Baca juga: Sumber Data Primer dalam Penelitian
Dalam cara ini, peneliti menjalin relasi dengan informan yang ditemukan untuk memperoleh informan rahasia. Agar hasil penelitian lebih rinci juga lengkap.
Contoh:
Dalam kasus jual beli barang berbahaya, peneliti dapat menjalin relasi dengan polisi agar bisa sampai pada pelaku penjualan, demi mendapat informasi yang tidak bisa didapatkan orang lain.
Dikutip dari buku Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan (2006) oleh Suwardi Endraswara, banyak sedikitnya informan memengaruhi informasi yang dihasilkan.
Hal ini tergantung dari cara memilih informan yang baik dan memadai, juga dari bagaimana cara peneliti menggali informan lewat pertanyaan yang ada.
Baca juga: Pengertian Metode Kuantitatif dan Kualitatif dalam Penelitian
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.