Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Globalisasi Bidang Budaya dan Upaya Menghadapinya

Kompas.com - 23/10/2022, 10:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Bagaimana sikap kalian ketika berpamitan kepada orang tua untuk berangkat ke sekolah? Mencium tangan kedua orang tua adalah salah satu tradisi khas yang dimiliki bangsa Indonesia.

Budaya semacam ini ditemukan di hampir sebagian besar daerah di Indonesia. Budaya ini belum tentu dapat ditemukan di negara atau wilayah lain di dunia.

Di luar negeri kita akan menemukan laki- laki mencium tangan perempuan sebagai bentuk penghormatan atau tradisi mencium pipi kiri dan kanan ketika bertemu.

Globalisasi dalam bidang budaya

Lalu bagaimana globalisasi budaya yang melanda Indonesia?

Globalisasi dalam bidang budaya memberikan manfaat misalnya memperkaya budaya bangsa. Namun, di sisi lain memberikan ancaman terhadap keberadaan budaya lokal bangsa.

Apa contoh dari penyeragaman atau homogenisasi dalam globalisasi budaya? Globalisasi budaya dalam hal bahasa misalnya, bahasa Inggris merupakan salah satu contoh bahasa dunia.

Baca juga: Perubahan Positif Sebelum dan Sesudah era Globalisasi di Bidang Budaya

Semua orang belajar bahasa Inggris untuk dapat berkomunikasi dengan masyarakat dunia. Dapatkah kamu menemukan contoh globalisasi budaya dalam nilai, lembaga, simbol, alat-alat, atau pakaian?

Dalam globalisasi budaya disebarkanlah kesamaan semua kebudayaan di dunia. Pada zaman sekarang budaya lokal dan tradisional terkadang muncul dalam komunitas kecil saja, terpaku pada ruang dan waktu serta biasanya diperagakan, diciptakan ulang secara tatap muka.

Namun, budaya global sudah pasti akan melintasi ruang dan waktu melalui teknologi komunikasi dan transportasi.

Budaya global akan masuk ke negara mana saja yang mengikuti arus globalisasi. Dengan globalisasi budaya semacam ini, pelan-pelan budaya lokal dapat tergeser.

Baca juga: Perubahan Sosial Budaya

Namun, saat ini banyak yang sudah mulai menggabungkan budaya lokal dan budaya global yang mereka sebut glokalisasi.

Misalnya saja, di beberapa kafe berkelas saat ini ditemukan budaya-budaya lokal khas setempat seperti becak, dokar kecil, sepeda ontel, dan sebagainya.

Upaya menghadapi gobalisasi dalam bidang budaya

Dalam globalisasi yang merambah bidang budaya, masyarakat seharusnya selektif memilih budaya dari luar dengan mengambil kebudayaan-kebudayaan yang sesuai dengan kebudayaan lokal.

Budaya lokal juga harus diangkat kembali agar tidak tergerus dan hilang akibat globalisasi. Upaya yang dapat dilakukan di antaranya dengan mengadakan berbagai macam pameran, seminar, lomba kebudayaan, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Globalisasi di Berbagai Bidang Kehidupan

Kebudayaan yang diwariskan secara turun-temurun harus pula tetap dilestarikan agar tidak ada bagian yang tertinggal.

Untuk mendukung hal tersebut dapat pula dilakukan dengan menjaga tempat bersejarah, wisata budaya, wisata alam, dan berbagai hal yang berkaitan dengan adat istiadat daerah.

Apa saja cara yang mungkin dapat kita lakukan bersama agar globalisasi dalam bidang budaya di Indonesia tetap membawa pengaruh positif terhadap kebudayaan asli bangsa Indonesia?

Adapun cara yang dapat dilakukan untuk menghadapi globalisasi di bidang budaya adalah:

  • Menyaring setiap budaya asing yang masuk ke Indonesia untuk kemudian diadaptasi dan digunakan bersama-sama.
  • Mempromosikan budaya asli Indonesia ke kancah internasional untuk menumbuhkan rasa cinta budaya Indonesia.
  • Menyukai dan menggunakan produk-produk asli Indonesia.
  • Memperkuat persatuan dan kesatuan antar warga Indonesia yang memiliki budaya beragam untuk bersatu melindungi budaya asli Indonesia agar tidak luntur terbawa arus globalisasi juga tidak hilang karena diklaim negara lain.
  • Mematenkan setiap budaya Indonesia serta memublikasikannya agar tetap terjaga dan menjadikan masyarakat Indonesia bangga memilikinya.
  • Berpegang teguh pada nilai religius, spiritual, dan memupuk rasa kebhinekaan agar Indonesia tetap berjaya dengan budayanya.
  • Meningkatkan kualitas nilai keimanan dan moralitas masyarakat

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com