Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Tumbuhan Insektivora

Kompas.com - 18/07/2022, 16:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Kantong semar menarik perhatian serangga dengan bau manis yang dikeluarkannya. Namun, ketika serangga hinggap di atas mulutnya, mereka akan terjebak masuk ke dalam dan akhirnya mati karena enzim mematikan dalam kantong semar.

Diketahui bahwa tinggi kantong semar bisa lebih dari 30 sentimeter, memiliki sulur yang panjang dan dapat hidup liar di daerah rawa dengan baik meskipun tanpa dipelihara.

Sebaran kantong semar di Indonesia meliputi daerah-daerah rawa gambut seperti di hutan Sumatera, kalimantan dan Papua. Diperkirakan ada sekitar 58 jenis kantong semar.  

Butterworts

Jenis insektivora selanjutnya adalah butterworts yang dikenal dengan nama ilmiah Pinguicula. Butterworts terlihat sangat unik dan cantik.

Daun-daunnya berwarna hijau segar dan bersusun-susun seperti kelopak bunga yang sedang merekah. Namun, kecantikannya ini akan menjebak serangga agar tidak dapat melarikan  diri dari perangkapnya yang mematikan. 

Baca juga: Apakah Tumbuhan Memerlukan Makanan?

Venus flytrap

Venus flytrap adalah tumbuhan pemakan serangga yang daunnya berengsel dan berbulu. Venus flytrap ini memiliki ukuran hanya sekitar 4-5 sentimeter. Bahkan, banyak kolektor yang menanamnya sebagai tanaman hias karena bentuknya yang unik dan cantik.

Bagian daunnya dikelilingi oleh duri-duri kecil dengan bentuk yang menyerupai mulut mengatup. Tumbuhan ini menarik perhatian mangsanya dengan mengeluarkan lendir pada bagian ujung daunnya.

Lalu, serangga yang hinggap di permukaan yang terbuka itu akan terjebak ketika ia menutup daunnya dengan tiba-tiba. Venus flytrap akan menyerap kandungan nitrogen dari serangga seperti lalat, dan serangga lainnya.

Roridula

Roridula merupakan sebuah genus perdu penjebak serangga hijau abadi dengan dua spesies berukuran sekitar 1?–2 meter (4–6? kaki). Genus tersebut adalah satu-satunya genus dalam keluarga Roridulaceae.

Roridula merupakan tumbuhan yang berasal dari Afrika Selatan. Ia dikenal sebagai tumbuhan yang sangat licik sekaligus cerdik.

Dilansir dari Carnivourous Plant Nursery, Roridula sebenarnya tak bisa mencerna serangga namun, ia hanya akan menangkap  mereka dengan rambut lengketnya.

Setelah itu, ia akan memberikan kepada serangga lain bernama Pameridea roridulae. Keduanya memiliki hubungan simbiosis mutualisme. Serangga Pameridea roridulae ini akan memberikan nutrisi kepada tumbuhan tersebut melalui hasil ekskresinya. 

Baca juga: Apa itu Tumbuhan Epifit, Tumbuhan Parasit, dan Tumbuhan Karnivora?

Lily cobra

Ilustrasi lily cobracanva.com Ilustrasi lily cobra

Tumbuhan lily cobra ini memiliki daun menjuntai yang terbelah dua seperti lidah ular. Lily cobra menarik mangsanya dengan mengeluarkan aroma harum yang disukai oleh serangga seperti lebah atau semut.

Kemudian, serangga akan memanjat daun yang menyerupai lidah ular tersebut dan masuk ke dalam rongga tumbuhan ini. Sekali masuk, serangga tidak mungkin keluar lagi dan lily cobra akan mencernanya menjadi makanan yang bernutrisi. 

Embun matahari (sundews)

Drosera, umumnya dikenal sebagai sundew, adalah salah satu yang terbesar dari tanaman karnivora, setidaknya ada 194 spesies yang tersebar di seluruh dunia.

Anggota keluarga Droseraceae ini memikat, menangkap, dan mencerna serangga menggunakan tentakel-tentakel dengan "lem" di ujungnya. Karena bentuknya yang sangat menggiurkan, para serangga mendekati lalu terjebak dan tak dapat melarikan diri dari perangkap sundews ini. 

Baca juga: Contoh Pertanyaan Mengenai Tumbuhan sebagai Sumber Kehidupan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com