Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diptera: Karakteristik dan Contohnya

Kompas.com - 22/06/2022, 09:46 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com Serangga dibagi menjadi beberapa orde, salah satunya yang paling sering ditemui di kehidupan sehari-hari adalah ordo Diptera. Apa yang dimaksud dengan ordo Diptera? Berikut adalah penjelasannya!

Karakteristik diptera

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, Diptera adalah salah satu ordo serangga terbesar dengan jumlah lebih dari 125.000 spesies yang tersebar di hampir seluruh dunia termasuk subarktik. Serangga kelompok Diptera memiliki karakteristik sebagai berikut!

Bertubuh kecil

Serangga anggota Diptera memiliki tubuh yang kecil. Ukuran Diptera memiliki ukuran yang bervariasi sekitar satu millimeter hingga delapan sentimeter, bergantung pada jenis spesiesnya.

Tubuh kecil lalat bersifat lunak dan dilengkapi dengan kepala yang besar, kaki-kaki yang panjang, juga bulu (terutama pada bagian dada).

Baca juga: Serangga: Ciri-ciri, Klasifikasi, dan Contohnya

Memiliki sepasang sayap

Ciri-ciri ordo Diptera adalah memiliki sepasang sayap untuk terbang. Adapun, sayap belakang Diptera atau sayap kedua beradaptasi dengan diperkecil dan membentuk struktur seperti tongkat yang disebut dengan halter.

Dilansir dari NC State University, halter bergetar selama penerbangan dan bekerja sebagai giroskop untuk membantu serangga menjaga keseimbangan.

Halter juga digunakan untuk mengontrol penerbangan seperti memperlambat atau mempercepat penerbangan, berbelok, dan bermanuver.

Memiliki mata majemuk

Karakteristik ordo Diptera selanjutnya adalah memiliki mata majemuk. Mata Diptera terdiri dari ribuan lensa, membuatnya memiliki pengelihatan yang tajam dan melihat warna yang berbeda dengan manusia.

Baca juga: Apakah Serangga Bisa Masuk ke Otak Melalui Telinga?

Mata majemuk yang bulat dan besar juga memungkinkan Diptera untuk melihat lebih luas (hampir 360 derajat), mendeteksi gerakan kecil, dan juga memiliki pengeliahatan mozaik (terdiri dari ribuan gambar).

Mengalami metamorfosis sempurna

Dilansir dari Australian Museum, Diptera mengalami siklus hidup metamorfosis sempurna dengan larva (belatung) yang tidak berkaki juga memiliki mulut pengunyah dan kait mulut.

Larva kemudian dapat berkembang dan membentuk kepompong. Di dalam kepompong kemudian larva akan berubah dan keluar sebagai Diptera muda.

Diptera muda kemudian akan berkembang menjadi Diptera dewasa. Diptera dewasa kemudian akan bereproduksi secara seksual dan bertelur.

Telur Diptera kemudian akan menetas menjadi larva dan mengulangi siklus hidup Diptera.  

Baca juga: Tipe Mulut Serangga dan Contohnya

Memiliki mulut pengisap

Serangga ordo Diptera makan makanan cair seperti darah, nanah, madu, nektar, eksudat sisa organisme, dan madu.

Mulut Diptera beradaptasi sesuai dengan makanannya, membentuk struktur pengisap yang panjang dan tajam seperti pisau.

Memiliki antenna

Semua ordo Diptera memiliki antenna yang terletak di kepalanya. Panjang dan ketebalan antenna Diptera bervariasi bergantung pada jenis spesiesnya.

Baca juga: Apakah Serangga Bisa Masuk ke Otak Melalui Telinga?

Contoh ordo Diptera

Ordo Diptera ditemukan di berbagai belahan dunia dengan berbagai jenis habitat. Sehingga, Diptera menjadi salah satu serangga yang paling sering ditemui manusia.

Contoh serangga yang termasuk orod Diptera adalah:

  • Lalat laut
  • Lalat kuda
  • Lalat buah
  • Lalat hitam
  • Lalat daging
  • Lalat bangau
  • Lalat tentara
  • Lalat jendela
  • Lalat ngengat
  • Lalat peti mati
  • Lalat perampok
  • Semua spesies agas
  • Semua spesies nyamuk
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com