Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Ikan Air Tawar yang Biasa Dikonsumsi 

Kompas.com - 09/04/2022, 15:30 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Ikan air tawar adalah ikan yang menghabiskan sebagai atau seluruh hidupnya di air tawar. 

Habitat ikan air tawar kebanyakan berada di danau, karena memiliki salinitas kurang dari 0,05 persen. 

Lingkungan air tawar tentu berbeda dengan lingkungan ari laut. Untuk bertahan di air tawarm ikan membutuhkan adaptasi fisiologis untuk menjaga keseimbangan konsentrasi ion tubuh. 

Dikutip dari buku Fisk i Ferskvann (Fish in Freshwater) (1987) oleh Reidar Borgstrom dan Lars Hansen, secara fisiologis, ikan air tawar berbeda dengan ikan laut dalam beberapa aspek. 

Misalnya, pada insang ikan air tawar harus mamu mendifusikan air sembari menjaga kadar garam dalam cairan tubuh secara simultan. 

Adaptasi pada bagian sisik ikan juga memainkan peran penting, contohnya ikan air tawar yang kehilangan banyak sisik akan mendapatkan kelebihan air yang berdifusi ke dalam kult, sehingga menyebabkan kematian pada ikan. 

Karakteristik lainnya adalah ginjal air tawar yang berkembang secara baik. Ginjal ikan air tawar berukuran besar karena banyak air yang melewatinya. 

Baca juga: Apakah Ikan Arapaima Berbahaya?

Berikut jenis-jenis ikan air tawar yang biasa dikonsumsi, yaitu:

Ikan bawal 

Ikan bawal termasuk spesies asli Indonesia yang memiliki daya adaptasi tinggi dan mudah dibudidayakan. 

Ikan bawal memiliki potensi besar untuk dikembangkan baik di dalam maupun luar negeri. 

Beberapa negara konsumen utama ikan bawal yaitu Jepang, Taiwan, China, dan Kanada. 

Ikan bawa memiliki beberapa kelebihan, seperti ukuran yang besar, daging yang tebal dan gurih, serta tidak terlalu banyak duri. 

Ikan nila 

Ikan konsumsi air tawar yang berasal dari Afrika bagian timur adalah ikan nila. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Nile Tipalia. 

Ikan nila memiliki panjang sekitar 30 sentimeter dengan bentuk tubuh memanjang dan pipih ke samping dan warna putih kehitaman atau merah. 

Ikan nila tergolong omnivora atau pemakan segala, sehingga bisa diberi pangan apa saja asalkan sesuai dengan besar mulutnya. 

Baca juga: Alat yang Digunakan Nelayan Modern untuk Menangkap Ikan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com