Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa itu Grammar dalam Bahasa Inggris?

Kompas.com - 05/04/2022, 12:30 WIB
Endah Wulan Suci,
Vanya Karunia Mulia Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.comGrammar dalam bahasa Indonesia berarti tata bahasa.

Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, tata bahasa adalah kumpulan kaidah tentang struktur gramatikal bahasa. 

Dalam bahasa Indonesia, tata bahasa terdiri dari subyek, obyek, predikat, dan keterangan tambahan.

Sama halnya seperti tata bahasa dalam bahasa Inggris, penyusunan kalimat yang sempurna harus menyertakan minimal subyek dan predikat.

Grammar digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain, agar tidak terjadi kesalahpahaman saat mengungkap suatu kalimat.

Dikutip dari buku Cara Termudah Membuat Kalimat Percakapan Bahasa Inggris (2006) karya Thursana Hakim, dalam menyusun sebuah kalimat diperlukan modal dasar, yaitu:

  1. Pemahaman sejumlah kata yang lazim digunakan dalam kehidupan sehari-hari (daily vocabulary)
  2. Kemampuan membuat kalimat yang mudah dimengerti orang lain.

Baca juga: Possessive Pronoun: Pengertian dan Contoh Kalimatnya

Sedangkan dalam percakapan, perlu memperhatikan dia hal, yakni:

  1. Pemilihan kata yang tepat dan relevan dengan hal yang akan dibicarakan
  2. Menyusun kata-kata dengan sederhana dan mudah dimengerti oleh orang lain

Inti dalam menyusun kalimat

Inti dari sebuah kalimat adalah hubungan antara pelaku dengan peristiwa.

Memahami pelaku

  • I adalah aku (pelaku pertama tunggal)
  • We adalah kita (pelaku pertama jamak atau lebih dari satu orang)
  • You adalah kamu (pelaku kedua tunggal)
  • You (all of you) adalah kalian (pelaku kedua jamak)
  • He adalah dia laki-laki (pelaku ketiga tunggal)
  • She adalah dia perempuan (pelaku ketiga tunggal)
  • It adalah dia untuk subyek bukan orang (pelaku ketiga tunggal)
  • They adalah mereka (pelaku ketiga jamak).

Memahami peristiwa

Bentuk dalam peristiwa bahasa Inggris sangat memengaruhi kalimat yang dibuat. Maka perlu dipahami bentuk peristiwanya secara garis besar:

  • Peristiwa yang berbentuk kata kerja (verbal)

Contoh:

I go to office everyday / Aku pergi ke kantor setiap hari.

Kata go merupakan bentuk kata kerja.

Baca juga: Possessive Adjective: Pengertian dan Contoh Kalimatnya

  • Peristiwa yang berbentuk bukan kata kerja (nonverbal)

Contoh:

He is rich now / Dia makmur (kaya) sekarang.

Kata rich bukanlah bentuk kata kerja.

Dalam kasus ini terdapat to be is sebagai kata kerja bantu. 

To be lain yang dapat digunakan adalah are, am, is, were, dan was.

Membuat percakapan

Alat utama yang digunakan

Dalam melakukan percakapan pasti ada timbal balik. Untuk itu diperlukan kata ganti penanya 5W+1H (Interrogative pronouns). 

Contoh:

  • How many times (how often) = Berapa kali
  • How much = Berapa banyak (untuk benda yang tidak bisa dihitung satuan)
  • How many = Berapa banyak (untuk benda yang bisa dihitung satuan)
  • What time = Jam berapa
  • With whom = Dengan siapa
  • To whom = Untuk siapa

Langkah-langkah menyusun kalimat percakapan

Berikut langkah-langkahnya:

  • Mengidentifikasi secara spesifik pernyataan yang hendak dibicarakan
  • Mengidentifikasi pelaku dan peristiwa
  • Memperhatikan bentuk hubungan pelaku dan peristiwa
  • Bentuk kalimat yang dibuat disampaikan dengan benar kepada lawan bicara.

Baca juga: Preposition of Time: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com