Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Teks Tanggapan Kritis

Kompas.com - 18/11/2020, 21:45 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Arum Sutrisni Putri

Tim Redaksi

Bagian deskripsi teks, penulis menunjukkan data dan fakta yang mendukung penilaiannya. Penulis menguraikan, memaparkan, atau menggambarkan secara terperinci poin-poin yang menjadi keresahannya.

Terakhir, tambahkan penegasan ulang. Ungkap kembali kritik yang disampaikan secara singkat. Ambil kesimpulannya.

Baca juga: Ciri-ciri Teks Berita

Pada dasarnya teks tanggapan kritis dibuat untuk memengaruhi, mendebat, membujuk, atau menyanggah suatu hal. Sehingga bahasa yang dipakai menyiratkan persuasif atau ajakan.

Agar mudah diterima pembaca, teks tanggapan kritis memakai bahasa yang efektif, dengan kalimat jelas menggunakan SPOK (Subjek, Predikat, Obyek, dan Keterangan).

Kaidah kebahasaan teks tanggapan kritis adalah sebagai berikut:

  1. Kalimat kompleks: kalimat yang memiliki lebih dari dua struktur dan dua verba. Kalimat macam ini ditandai dengan anak kalimat dan induk kalimat.
  2. Konjungsi: kata penghubung yang menyambungkan anak kalimat dan induk kalimat atau untuk menyambung satu kalimat dengan kalimat lain.
  3. Rujukan: referensi atau informasi yang dipakai untuk mendukung penilaian penulis teks tanggapan kritis.
  4. Diksi: pilihan kata yang digunakan dalam teks tanggapan kritis. Pilihan kata sebaiknya disesuaikan dengan obyek yang dikritik. Usahakan tidak bertele-tele dan dapat dipahami khalayak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com