Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Makhluk Hidup

Kompas.com - Diperbarui 31/01/2022, 18:04 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

Sumber Kemdikbud

KOMPAS.com - Makhluk hidup merupakan setiap entitas individu yang bisa menjalankan fungsi-fungsi kehidupan. Istilah makhluk hidup umumnya mengarah pada manusia, bintang, atau tumbuhan. 

Padahal makhluk hidup jenisnya banyak sekali di Bumi. Mulai dari irganisme yang sangat kecil, binatang melata, mamalia, tumbuhan, ganggang. lumut, hingga manusia itu sendiri. 

Setiap makhluk hidup memiliki ciri masing-masing yang khas dan membedakan dari satu individu dengan individu yang lainnya. Secara umum terdapat ciri-ciri makhluk hidup yang dirangkum dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, sebagai berikut: 

  1. Bernapas
  2. Memerlukan makanan dan minuman
  3. Bergerak
  4. Tumbuh dan berkembang
  5. Berkembang biak (reproduksi)
  6. Peka terhadap rangsang
  7. Menyesuaikan diri terhadap lingkungan

Baca juga: Tiga Jenis Otot pada Manusia

Berikut ini penjelasannya:

  • Bernapas

Bernapas adalah menghirup udara yang di antaranya mengandung oksigen (O2) dan mengeluarkan udara dengan kandungan karbondioksida (CO2) lebih besar dari yang dihirup.

Jika seseorang mencoba untukmenahan napas untuk beberapa saat, maka tubuhnya akan terasa sesak. Rasa sesak tersebut sebagai tanda tubuh kekurangan oksigen. 

  • Memerlukan makanan dan minuman

Untuk melakukan aktivitas, setiap makhluk hidup memerlukan energi. Untuk memperoleh energi, makhluk hidup memerlukan makanan dan minuman.

  • Bergerak

Kamu dapat berjalan, berlari, menggerakkan anggota badan bahkan berenang. Itu merupakan ciri bergerak. Tubuh dapat melakukan aktivitas karena memiliki sistem gerak. Sistem gerak terdiri atas tulang, sendi, dan otot. Ketika hal itu bekerja sama membentuk sistem gerak.

  • Tumbuh dan berkembang

Setiap makhluk hidup mengalami tumbuh dan berkembang. Hal ini terlihat dari tinggi dan berat yang tidak akan pernah sama ketika masih kecil dan dewasa. Tidak hanya manusia yang mengalami tumbuh dan kembang, tetapi juga hewan serta tumbuhan. 

Contoh hewan yang tumbuh dan berkembang adalah kupu-kupu. Kupu-kupu akan bertelur, telur tersebut menetas menjadi ulat, ulat berubah menjadi kempompong. Ketika umurnya sudah pas, kepompong akan berubah bentuk menjadi kupu-kupu muda dan berkembang menjadi kupu-kupu dewasa. 

Baca juga: 8 Tahapan Pertumbuhan Manusia

  • Berkembang biak (reproduksi)

Reproduksi atau berkembang biak adalah kemampuan makhluk hidup untuk memperoleh keturunan. Tujuan berkembang biak adalah untuk melestarikan keturunan agar tidak punas.

Contoh, kamu lahir dari ayah dan ibu, ayah dan ibu masing-masing mempunyai orang tua yang kamu panggil kakek nenek dan seterusnya.

  • Peka terhadap rangsang

Makhluk hidup mempunyai kemampuan untuk memberikan tanggapan terhadap rangsangan yang diterima.

Contoh, saat ada sorot lampu sangat terang secara spontan kamu akan segera menutup kelopak mata. Tanaman putri malu (Mimosa pudica) akan menutup daun-daunnya saat disentuh.

Kemampuan menanggapi rangsangan disebut iritabilitas. Iritabilitas adalah kemampuan makhluk hidup untuk menanggapi rangsangan. Rangsang dapat berupa sentuhan, cahaya matahari, air, zat kimia, suhu, dan gravitasi bumi.

Hewan dan manusia dilengkapi dengan alat indra untuk menanggapi rangsang. Seperti hidung untuk mencium bau, mata untuk melihat, dan telinga untuk mendengar.

Hewan tertentu memiliki alat indra khusus, seperti gurat sisi pada ikan yang berfungsi untuk mengetahui perubahan tekanan air. Tumbuhan juga mempunyai kepekaan terhadap rangsang yang menghasilkan gerak pada tumbuhan.

Baca juga: Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

  • Menyesuaikan diri terhadap lingkungan

Kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan disebut adaptasi. Contoh, tumbuhan yang hidup di tempat kering memiliki daun yang sempit dan tebal seperti kaktus.

Sedangkan tumbuhan yang hidup di tempat lembab memiliki daun lebar dan tipis, seperti tumbuhan paku-pakuan, contoh semanggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com