Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem dan Alat Pernapasan Hewan

Kompas.com - 14/06/2020, 12:54 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

KOMPAS.com - Ada hewan yang memiliki sistem pernapasan sama dengan manusia. Ada juga yang memiliki sistem pernapasan yang khusus.

Tahukah kamu macam-macam alat pernapasan hewan? Simak macam-macam sistem pernapasan hewan seperti dilansir dari Encylopaedia Britannica (2015)!

Mamalia

Mamalia adalah hewan menyusui. Contohnya sapi, kambing, kelinci, kucing, dan anjing.

Di air, ada juga mamalia. Contohnya paus, dugong, singa laut, dan anjing laut.

Manusia, dan hewan mamalia bernapas dengan paru-paru. Udara masuk ke lubang hidung, tenggorokan, kemudian paru-paru.

Baca juga: Paru-paru: Kapasitas, Proses, dan Jenis Pernapasan

Pernapasan burung Pernapasan burung
Burung

Seperti mamalia, burung juga bernapas dengan pari-paru. Paru-paru burung tak seperti mamalia yang mengembang dan mengempis.

Paru-paru burung berukuran tetap ketika bernapas. Paru-paru digunakan ketika burung tidak terbang.

Burung juga bernapas dengan pundi-pundi udara.

Pundi-pundi udara adalah kantung tempat menyimpan udara. Alat ini digunakan burung untuk bernapas ketika terbang.

Ini karena burung membutuhkan udara yang sangat banyak ketika terbang, bahkan melebihi mamalia.

Karena paru-parunya kecil, burung membutuhkan alat pernapasan tambahan. Kurang lebih, tiap burung memiliki sembilan kantong udara.

Baca juga: Saluran Pernapasan dan Bagiannya

Pernapasan ikan air tawar dan ikan laut Pernapasan ikan air tawar dan ikan laut
Reptil

Reptil disebut juga sebagai hewan melata atau hewan yang merayap. Contoh reptil yakni kadal, buaya, ular, komodo, dan cicak.

Reptil bernapas dengan paru-paru seperti mamalia.

Amfibi

Pernapasan katak Pernapasan katak

Amfibi adalah hewan yang hidup di dua alam. Mereka bisa hidup di air dan di darat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com