Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mutasi: Arti, Macam dan Jenisnya

Kompas.com - 17/02/2020, 12:00 WIB
Ari Welianto

Penulis

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), mutasi tersebut jarang terjadi dan tingkat kemungkinannya sangat kecil.

Mutasi alami mungkin terjadi karena adanya mekanisme tertentu di dalam sel yang tidak sempurna.

Mutasi alami dapat disebabkan oleh beberapa alasan, yakni:

  • Ketidakstabilan nukleotida
  • Kesalahan replikasi
  • Ketidaksempurnaan meiosis

Baca juga: Sistem Saraf pada Manusia

Mutasi buatan

Muatasi buatan adalah mutasi yang berasal dari luar dengan kejadian yang disengaja atau direncanakan oleh manusia.

Biasanya mutasi buatan atau mutasi terinduksi merupakan program yang dikerjakan oleh para peneliti tanaman dan hewan.

Tujuannya untuk memperbaiki fenotip tanaman agronomi atau holtikultura serta hewan budidaya.

Mutasi buatan dilakukan dengan direncanakan manusia. Di mana memberikan faktor penyebab mutasi yang dinamakan faktor mutagenik (mutagen).

Jenis mutasi

Jenis paling sederhana adalah perubahan pasangan basa tunggal yang disebut substitusi pasangan dasar.

Pada perubahan genetik dapat dikelompokan ke dua tingkatan, yakni:

Mutasi gen

Mutasi gen merupakan perubahan yang terjadi pada nukleotida DAN yang membawa pesan suatu gen tertentu.

Baca juga: Sistem Peredarah Darah Manusia

Mutasi gen disebut juga mutasi titik yang merupakan perubahan kimiawi pada satu atau dua beberapa pasangan basa dalam gen tertentu.

Jika mutasi tersebut terjadi pada suatu gamet atau sel yang menghasilkan gamet maka mutasi tersebut dapat diwariskan pada keturunannya.

Jika mutasi mempunyai efek yang bisa merugikan fenotip manusia atau hewan. Kondisi mutan mengacu pada suatu penyimpangan genetik atau penyakit keturunan (herediter).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Skola
Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Skola
Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Skola
Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Skola
Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Skola
Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Skola
Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Skola
Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Skola
Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Skola
Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Skola
Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Skola
Halogen yang Tidak Dapat Mengoksidasi Air

Halogen yang Tidak Dapat Mengoksidasi Air

Skola
8 Fase Bulan dan Penjelasannya

8 Fase Bulan dan Penjelasannya

Skola
Jawaban dari Soal 'Penyakit Osteoporosis Merupakan Penyakit'

Jawaban dari Soal "Penyakit Osteoporosis Merupakan Penyakit"

Skola
Jawaban dari Soal 'Sebuah Alamat Pada Komputer'

Jawaban dari Soal "Sebuah Alamat Pada Komputer"

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com