Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Venus, Planet Paling Terang di Tata Surya

Kompas.com - 29/12/2019, 08:00 WIB
Serafica Gischa ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Namun, di waktu tertentu venus bisa muncul sebagai bintang pagi atau muncul sebelum matahari terbit.

Dibandingkan bumi, orbit venus lebih dekat ke matahari. Venus memiliki beberapa fase yang mirip seperti bulan ketika dilihat dari bumi.

Fase tersebut terkadang muncul seperti bulan sabit tipis, setengah bagian, atau penuh.

Venus melewati satu siklus fase setiap 584 hari di bumi. Fase tersebut bisa dengan mudah dilihat menggunakan teropong dari bumi.

Venus juga mengalami gerhana yang disebut transit. Planet ini kemudian terlihat di bumi seperti piringan hitam yang melintasi terang matahari. Hal tersebut bisa terjadi 125 tahun sekali.

Baca juga: Mengenal Matahari yang Menyinari Bumi

Seperti halnya gerhana lainnya, untuk melihat gerhana dari venus tidak boleh dilihat dengan mata telanjang. Harus menggunakan alat.

Bahkan teleskop juga harus diberi filter atau karton putih tipis untuk memproyeksikan gambar gerhana venus tersebut.

Perputaran dan orbit venus

Kedelapan planet di tata surya mengelilingi matahari dalam orbit berbentuk elips atau oval.

Orbit venus adalah yang yang paling melingkar dibandingkan orbit planet lainnya.

Venus mengorbit matahari pada jarak rata-rata 67 mil atau 180 juta kilometer. Lebih dekat 30 persen dibandingkan bumi ke matahari.

Venus menyelesaikan satu revolusi orbit setiap 225 hari di bumi. Berarti panjang satu tahun venus adalah 225 hari di bumi.

Baca juga: 6 Lapisan Atmosfer dan Fungsinya

Venus juga berputar dalam gerakan retrograde atau berlawanan arah dengan sebagian besar planet di tata surya.

Enam dari delapan planet berputar searah jarum jam jika dilihat dari atas. Sedangkan venus dan uranus berputar berlawanan arah jarum jam.

Tidak seperti bumi, venus tidak memiliki medan magnet global. Hal ini mungkin karena tingkat rotasi yang cukup lambat.

Atmosfer

Sejauh ini venus memiliki atmosfer paling masif. Memiliki tekanan sekitar 95 bar atau 95 kali tekanan atmosfer yang ada di permukaan laut di bumi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com