Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Air Bersifat Polar?

KOMPAS.com – Air adalah molekul paling penting bagi kehidupan bumi. Air memiliki banyak sifat yang unik, salah satunya adalah kepolarannya. Tahukah kamu, mengapa air bersifat polar? Berikut adalah penjelasannya!

Dilansir dari Northern Arizona University, air memiliki muatan bersif nol tetapi bersifat polar karena bentuknya.

Di mana satu molekul air memiliki 10 proton yang bermuatan positif dan 10 elektron yang bermuatan negatif. Sehingga, seharusnya air bersifat netral.

Namun, air malah bersifat polar karena bentuknya. Seperti yang kita ketahui, molekul air (H2O) terbentuk dari satu atom hidrogen dan dua atom oksigen yang berikatan secara polar.

Sifat polar air dikarenakan perbedaan keelektronegatifan hidrogen dan oksigennya.

Dilansir dari Biology LibreTexts, oksigen lebih elektronegatif atau menarik elektron lebih kuat daripada hidrogen.

Air memiliki bentuk molekul yang nonlinear atau bengkok karena perbedaan tersebut.

Karena oksigen lebih elektronegatif, elektron cenderung ditemukan lebih dekat dengan inti oksigen daripada dengan inti hidrogen.

Hal tersebut membuat area di dekat oksigen lebih bermuatan negatif (karena elektron bermuatan negatif). Sebaliknya, area di dekat hidrogen lebih bermuatan positif.

Dilansir dari American Chemical Society, ketika molekul netral mempunyai area positif di salah satu ujung dan area negatif di ujung lainnya, maka molekul tersebut termasuk molekul polar.

Sehingga, air termasuk ke dalam molekul polar. Karena kepolarannya, molekul-molekul air saling menarik satu sama lain.

Di mana ujung positif molekul air menarik ujung negatif molekul air lainnya secara terus-menerus dan menimbulkan gaya kohesi.

https://www.kompas.com/skola/read/2024/02/24/200000269/mengapa-air-bersifat-polar-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke