Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa yang Terjadi Ketika Air Terus-menerus Dipanaskan?

KOMPAS.com – Kita kerap memanaskan air untuk menyeduh teh, kopi, dan membuat berbagai masakan. Namun, tahukah kamu apa yang terjadi ketika air terus-menerus dipanaskan?

Air akan habis menguap jika terus-menerus dipanaskan, berikut adalah penjelasannya!

Memanaskan air artinya memberikan energi panas ke dalam air. Dalam air yang dipanaskan terjadi perpindahan panas secara konveksi.

Ketika dasar wadah tempat air dipanaskan, air yang berada di bagian tersebut akan mulai mencapai titik didih.

Dilansir dari Khan Academy, panas menyebabkan ikatan hidrogen dalam air putus sepenuhnya. Hal tersebut menyebabkan air berubah menjadi uap air atau gas.

Uap air hadir sebagai gelembung-gelembung dalam dasar wadah air yang dipanaskan.

Dilansir dari NASA, gelembung-gelembung tersebut akan naik karena daya apungnya dan mencapai permukaan air.

Gelembung yang merupakan uap air tersebut kemudian terlepas ke atmosfer, menyumbangkan kelembapan udara.

Ketika air di dasar wadah berubah menjadi uap air, air yang lebih dingin akan turun ke dasar wadah dan menggantikan air yang lebih panas.

Air yang lebih dingin tersebut akan kembali mencapai titik didih dan berubah menjadi uap air. Sesuai dengan aliran konveksi, panas akan terus-menerus dialirkan ke dalam air.

Jika air terus-menerus dipanaskan, semua bagian air akhirnya akan mencapai titik didih. Sehingga, semua bagian air berubah menjadi uap dan terlepas ke atmosfer.

Inilah mengapa air akan habis jika terus-menerus dipanaskan.

https://www.kompas.com/skola/read/2023/11/13/183000669/apa-yang-terjadi-ketika-air-terus-menerus-dipanaskan-

Terkini Lainnya

Bagaimana Pengaruh Gravitasi Bumi terhadap Tekanan Udara?

Bagaimana Pengaruh Gravitasi Bumi terhadap Tekanan Udara?

Skola
Kethoprak sebagai Drama Tradisional dan Modern

Kethoprak sebagai Drama Tradisional dan Modern

Skola
Cara Mengapresiasi Pementasan Drama Jawa

Cara Mengapresiasi Pementasan Drama Jawa

Skola
10 Jenis Drama Jawa

10 Jenis Drama Jawa

Skola
Pentingnya Tata Iringan dan Tata Suara Drama Jawa

Pentingnya Tata Iringan dan Tata Suara Drama Jawa

Skola
Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Skola
Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Skola
Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Skola
Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Skola
Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Skola
Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Skola
Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Skola
Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Skola
Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Skola
Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke