Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Flora dan Fauna di Australia Memiliki Banyak Keunikan?

KOMPAS.com - Tiap benua di dunia pasti memiliki keunikan flora dan faunanya masing-masing, tak terkecuali Benua Australia.

Dikutip dari situs Nature Conservacy Australia, contoh keunikan flora fauna Benua Australia, antara lain Tasmanian Devil, Tasmanian Tiger, pohon Eukaliptus, dan tumbuhan Melaleuca.

Dari contoh di atas, timbul pertanyaan penting, mengapa Benua Australia memiliki banyak keunikan flora dan fauna-nya?

Flora fauna Benua Australia dikenal unik karena sebagian besar populasinya merupakan tumbuhan dan hewan endemik.

Tumbuhan endemik adalah flora yang hanya bisa dijumpai di kawasan tertentu. Sementara hewan endemik adalah fauna yang dapat dijumpai di suatu wilayah.

Keunikan flora fauna Benua Australia juga tidak bisa dipisahkan dari sejarahnya.

Sekitar 180 juta tahun yang lalu, benua super bernama Gondwana terpecah. Salah satu daratan yang terpisah itu dikenal sebagai Australia dan Antartika.

30 juta tahun yang lalu, daratan yang disebut Australia itu bergerak ke arah utara dan terpisah langsung dari Antartika.

Dilansir dari situs WWF Australia, setelah terpisah dari Antartika, iklim Australia menghangat dan menjadi kering.

Isolasi geografis ini memaksa flora fauna di benua ini untuk beradaptasi dan berevolusi dengan lingkungannya.

Selain perubahan iklim, formasi lahan di benua ini juga berubah, karena adanya pergerakan fisik dan pemisahan daratan.

Diperkirakan lebih dari 80 persen tanaman, mamalia, reptil, dan katak di Australia tidak dapat ditemukan di kawasan lain.

Kesimpulannya, mengapa Benua Australia memiliki banyak keunikan flora dan fauna-nya?

Benua Australia memiliki banyak keunikan flora dan fauna karena kondisi geografis dan iklim benua ini yang dipengaruhi oleh pemisahan fisik dan daratan di masa lampau.

https://www.kompas.com/skola/read/2023/11/09/110000469/mengapa-flora-dan-fauna-di-australia-memiliki-banyak-keunikan-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke