KOMPAS.com – Berpikir kreatif dapat disebut juga sebagai berpikir divergen atau lateral karena menghasilkan berbagai jawaban yang diajukan untuk penyelesaian masalah.
Pengertian berpikir kreatif
Jelaskan apa yang dimaksud dengan berpikir kreatif!
Berikut beberapa pendapat mengenai pengertian berpikir kreatif:
Selain pengertian-pengertian di atas, berpikir kreatif juga dapat diartikan sebagai berpikir tidak seperti pemikiran orang-orang pada umumnya atau berpikir di luar pakem umum.
Tahap berpikir kreatif
Apa saja tahapan berpikir kreatif? Para psikolog menyebutkan lima tahap berpikir kreatif, yaitu:
Tahap orientasi adalah tahap di mana suatu permasalahan dirumuskan beserta identifikasi aspek-aspek dalam masalah tersebut.
Pada tahap preparasi, pikiran berusaha untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang relevan dengan suatu permasalahan yang dibahas.
Pikiran beristirahat sebentar, ketika berbagai pemecahan masalah berhadapan dengan jalan buntu. Pada tahap inkubasi, proses pemecahan masalah masih terus berlangsung di dalam jiwa bawah sadar seseorang.
Masa inkubasi berakhir dan pemikir memperoleh semacam ilham atau serangkaian insight yang memecahkan permasalahan. Hal ini menimbulkan Aha Erlebnis.
Tahap verifikasi adalah tahap terakhir untuk menguji dan menilai secara kritis cara pemecahan masalah yang telah diajukan pada tahap sebelumnya.
Ilustrasi tahap berpikir kreatif
Contoh ilustrasi tahapan berpikir kreatif adalah kisah Archimedes.
Kisah Archimedes bermula ketika Raja Syracus ingin mengetahui apakah mahkotanya benar-benar terbuat dari emas murni atau tukang emas telah menggantinya. Raja Syracus memerintah Archimedes untuk menelitinya.
Berikut gambaran atau ilustrasi cara berpikir Archimedes sesuai dengan tahapan berpikir kreatif:
Referensi:
https://www.kompas.com/skola/read/2023/10/11/023000469/pengertian-berpikir-kreatif--tahapan-dan-ilustrasinya