Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Praktek atau Praktik, Mana yang Baku?

KOMPAS.com - Dalam bahasa Indonesia, kita mengenal dua jenis kata, yakni kata baku serta kata tidak baku.

Menurut Ainia Prihantini dalam buku EYD Bahasa Indonesia (2015), kata baku adalah kata yang penulisannya sesuai kaidah yang telah dibakukan.

Sedangkan kata tidak baku adalah jenis kata yang penulisannya tidak memenuhi standar atau kaidah baku tertentu.

Contoh paling mudah yang bisa kita jumpai adalah kata praktek dan praktik. Kira-kira, yang baku praktik atau praktek?

Simak penjelasannya di bawah ini!

Kata praktek dan praktik

Dikutip dari buku Hukum Kesehatan tentang "Hukum Malapraktik Tenaga Medis" (2020) karya Sutan Remy Sjahdeini, praktek adalah kata yang keliru menurut KBBI.

Mengapa dikatakan keliru? Sebab praktek merupakan kata tidak baku menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Dalam KBBI, disebutkan bahwa praktik adalah kata baku dari kata praktek.

Menurut kamus tersebut, praktik diartikan sebagai pelaksanaan secara nyata dari apa yang disebutkan dalam teori.

Bisa juga diartikan bahwa praktik adalah bentuk pelaksanaan pekerjaan atau perbuatan penerapan teori.

Jika ditanya mana yang benar atau tepat, baik kata praktek maupun praktik keduanya sama-sama benar.

Hanya saja penggunaannya berbeda. Kata praktek sering digunakan dalam penulisan atau pelafalan non-formal.

Sedangkan kata praktik digunakan dalam situasi formal. Misalnya seminar, penulisan karya ilmiah, dan sebagainya.

Meski begitu, kata praktek juga banyak dipakai. Karena masyarakat Indonesia lebih sering mengucapkan atau menggunakan kata praktek ketimbang praktik.

Jadi, yang baku praktik atau praktek? Jawabannya adalah praktik.

https://www.kompas.com/skola/read/2023/02/16/080000769/praktek-atau-praktik-mana-yang-baku-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke