Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perbedaan Sejarah dengan Dongeng

KOMPAS.com - Sejarah dan dongeng adalah dua hal yang berbeda, meski keduanya memuat unsur berupa narasi atau teks.

Dalam penyampaiannya, sejarah lebih sering menggunakan media berupa teks, walau kadang juga diungkapkan secara lisan atau lewat film.

Sama halnya dengan sejarah, dongeng juga lazim disampaikan secara tertulis (teks) maupun lisan kepada pembaca atau pendengar.

Bedanya sejarah dengan dongeng

Dikutip dari buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018), sejarah disampaikan berdasarkan kronologi waktu dan peristiwanya.

Disebut cerita sejarah, jika di dalamnya memuat kisah penjelasan asal-usul sesuatu yang memang bernilai sejarah.

Menurut Cerviena Susilo dan Agnes M. dalam buku Pustaka Dongeng Nusantara (2010), dongeng adalah cerita yang dikarang dan diceritakan berulang-ulang.

Bisa juga diartikan bahwa dongeng adalah sastra lama yang di dalamnya memuat cerita rekaan, di mana peristiwanya tidak benar-benar terjadi.

Hal terpenting yang membedakan sejarah dengan dongeng, yaitu dongeng isinya bersifat fiktif atau rekaan, sedangkan sejarah memuat peristiwa nyata.

Sejarah menjelaskan peristiwa yang memang terjadi di masa lampau tanpa unsur rekaan. Misal, sejarah Kemerdekaan Indonesia. 

Sedangkan dongeng adalah cerita rekaan yang peristiwanya belum tentu terjadi. Contoh dongeng si kancil dan buaya.

Pembeda lain antara sejarah dan dongeng adalah tokohnya. Sejarah memiliki tokoh dan penokohan yang asli atau memang nyata. Contoh, Soekarno-Hatta.

Sedangkan pada dongeng, tokoh dan penokohannya bersifat rekaan. Misal, kancil, buaya, tikus, singa, sang pemburu, dan anak gembala.

Kesimpulannya, perbedaan sejarah dan dongeng terletak pada cerita dan tokoh serta penokohannya.

https://www.kompas.com/skola/read/2022/11/08/130000769/perbedaan-sejarah-dengan-dongeng

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke