Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pola Interaksi Makhluk Hidup

Oleh: Ari Prastiwi, Guru SMP Negeri 2 Jeruklegi, Cilacap, Provinsi Jawa Tengah

KOMPAS.com - Setiap makhluk hidup tidak akan dapat hidup sendiri tanpa melakukan interaksi dengan makhluk hidup lain ataupun alam sekitar.

Hal tersebut karena setiap makhluk hidup bergantung pada makhluk hidup lain agar dapat bertahan hidup dan beradaptasi terhadap lingkungannya.

Adapun, hal tersebut menyebabkan pola interaksi antar makhluk hidup menjadi sangat bervariasi.

Jenis pola interaksi antar makhluk hidup terdiri atas neutralisme, kompetisi, predasi, dan simbiosis. Berikut adalah penjelasan pola interaksi makhluk hidup:

Netralisme

Netralisme adalah hubungan antar makhluk hidup yang tidak saling memengaruhi meskipun makhluk hidup tersebut hidup pada habitat yang sama.

Contoh netralisme adalah sapi dan musang dalam suatu lingkungan yang sama. Di mana sapi memakan rumput dan musang memakan ayam tanpamemengaruhi satu sama lain. 

Kompetisi

Kompetisi adalah hubungan antar makhluk hidup sejenis ataupun populasi di mana antar individu makhluk hidup ataupun populasi tersebut bersaing untuk mendapatkan sarana tumbuh dan berkembang.

Persaingan ini dapat terjadi di antara sesama jenis makhluk hidup maupun berbeda jenis.

Sarana tumbuh dan berkembang yang menyebabkan persaingan antar makhluk hidup tersebut adalah makanan, air, cahaya serta tempat tinggal.

Contoh kompetisi yaitu persaingan antara serigala dan singa memperebutkan makanan, persaingan antara dua tanaman yang berdampingan dalam memperebutkan air dan cahaya matahari.

Predasi

Predasi adalah interaksi antara makhluk hidup yang berperan sebagai pemangsa dengan makhluk hidup yang berperan sebagai mangsa, atau interaksi antara makhluk hidup yang makan dan dimakan.

Contoh predasi yaitu hubungan antara tikus dengan ular dan hubungan antara kijang dengan harimau.

Simbiosis

Simbiosis adalah interaksi atau hubungan timbal balik antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis.

Ada beberapa jenis simbiosis yaitu, simbiosis mutualisme, parasitisme, komensalisme, dan amensalisme. 

Simbiosis mutualisme

Simbiosis mutualisme yaitu hubungan timbal balik atau interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis yang keduanya mendapatkan keuntungan dari interaksi tersebut.

Contohnya adalah interaksi antara bakteri E. coli dengan manusia. Keuntungan yang didapatkan oleh bakteri E. coli adalah dia mendapatkan tempat tinggal dan makanan di usus manusia.

Sedangkan, keuntungan untuk manusia yaitu dibantu proses pembusukan sisa pencernaan makanan oleh bakteri E coli.

Contoh lain dari simbiosis mutualisme adalah hubungan antara tanaman berbunga dengan lebah.

Keuntungan yang diperoleh dari tanaman yaitu dibantu proses penyerbukannya oleh lebah, sedangkan keuntungan lebah adalah mendapatkan madu dari tanaman berbunga.

Simbiosis parasitisme

Simbiosis parasitisme yaitu hubungan timbal balik atau interaksi antara dua makhluk hidup di mana satu makhluk hidup mendapatkan keuntungan sedangankan makhluk hidup yang lain mendapatkan kerugian.

Makhluk hidup yang mendapatkan keuntungan disebut parasit sedangkan makhluk hidup yang dirugikan disebut dengan inang.

Contoh simbiosis parasitisme adalah interaksi antara benalu yang hidup diranting pohon.

Keuntungan yang diperoleh benalu adalah mendapatkan tempat tinggal dan makanan, sedangkan kerugian yang didapatkan pohon sebagai inang adalah dicuri bahan makanannya oleh benalu.

Contoh lain dari simbiosis parasitisme yaitu interaksi antara bakteri atau virus dan manusia. Keuntungan bakteri atau virus adalah mendapatkan tempat tinggal dan makanan

Sedangkan, kerugian yang didapatkan manusia sebagai inang adalah karena terserang penyakit oleh bakter atau virus.

Simbiosis komensalisme

Simbiosis komensalisme yaitu hubungan timbal balik atau interaksi antara dua makhluk hidup di mana satu makhluk hidup mendapatkan keuntungan sedangkan makhluk hidup yang lain tidak memperoleh kerugian.

Contoh simbiosis komensalisme yaitu interaksi antara tumbuhan epifit seperti anggrek dengan pohon inang.

Tumbuhan epifit memperoleh keuntungan karena dapat tinggal pada tanaman inang.

Sedangkan, tanaman inang tidak mengalami kerugian karena tanaman epifit dapat melakukan fotosintesis sendiri tanpa harus mengambil makanan dari tanaman inang.

Simbiosis mensalisme atau antibiosis

Simbiosis amensalisme atau antibiosis adalah interaksi antara dua makhluk hidup di mana makhluk hidup yang satu menghambat pertumbuhan makhluk hidup lainnya.

Contoh amensalisme adalah beberapa jenis jamur yang mampu menghasilkan antibiotik yang dapat menghambat atau membasmi mikroorganisme lainnya.

https://www.kompas.com/skola/read/2022/09/23/083000769/pola-interaksi-makhluk-hidup

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke