Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Teori Ekologi Media: Pengertian dan Asumsi

KOMPAS.com - Masyarakat berkembang sebagaimana teknologi juga ikut berkembang.

Dari penemuan bahasa sampai dengan internet, kita semua telah dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan memengaruhi media elektronik.

Salah satu teori yang mempelajari hal tersebut adalah teori ekologi media. 

Dikutip dari Pengantar Teori Komunikasi: Analisis dan Aplikasi (2017) karya Richard West & Lynn H, teori ekologi media adalah studi tentang bagaimana media dan proses komunikasi memengaruhi persepsi manusia, perasaan, emosi, dan nilai teknologi yang memengaruhi komunikasi melalui teknologi baru. 

Teori ekologi media memiliki prinsip di mana masyarakat tidak dapat menghindar dari pengaruh teknologi.

Teknologi mempersatukan masyarakat dan teknologi akan tetap menjadi pusat kehidupan virtual manusia.

Teori ekologi media merupakan salah satu usaha bidang komunikasi untuk memahami pengaruh media terhadap kebudayaan.

Persepsi kita tentang media dan bagaimana kita menginterpretasikan berbagai persepsi merupakan masalah utama yang diasosiasikan dengan teori ekologi media.

Dalam perspektif teori ini, bukan pesan yang memengaruhi kesadaran seseorang, tetapi mediumnya. 

Mediumlah yang memiliki andil besar dalam memengaruhi bawah sadar manusia. Medium membentuk pesan, bukan sebaliknya. 

Asumsi-Asumsi Teori Ekologi Media

Kita telah melihat bahwa pengaruh teknologi media terhadap masyarakat merupakan ide utama dibalik teori ekologi media.

Teori ekologi media mempunyai tiga asumsi utama, diantaranya:

Media memengaruhi hampir seluruh aspek dalam tindak tanduk masyarakat

Media melingkupi setiap tindakan di dalam masyarakat. Artinya, yang terpenting dari sebuah media adalah teknologinya, bukan isinya. 

Media memengaruhi persepsi kita dan mengorganisasikan pengalaman-pengalaman kita

Pandangan teori ekologi media adalah media merupakan sesuatu yang dapat memengaruhi kehidupan manusia, di mana dalam menilai sesuatu, bereaksi, dan merasakan sesuatu, manusia cenderung dipengaruhi oleh media. 

Media mempersatukan seluruh dunia

Setiap peristiwa atau hal yang dilakukan oleh seluruh manusia di belahan dunia akan diketahui pula oleh semua orang. 

Media seolah mengikat dunia menjadi sebuah kesatuan, seperti politik, ekonomi, sosial, dan budaya. 

https://www.kompas.com/skola/read/2022/05/18/200000769/teori-ekologi-media--pengertian-dan-asumsi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke