KOMPAS.com - Hidup rukun hendaknya kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat.
Dengan menerapkan hidup rukun, hubungan antaranggota keluarga, antarteman, maupun antartetangga dapat terjaga baik.
Menurut Eko Purwaningsih dalam buku Pentingnya Hidup Rukun (2012), rukun berarti baik dan damai. Rukun juga berarti tidak bertengkar.
Rukun membuat kehidupan terasa tenang, damai, dan tenang.
Dikutip dari buku Menciptakan Hubungan Kakak Beradik yang Rukun: Panduan bagi Orangtua (2007) karangan Azalea E. Tani dan Terry Th. Ponomban, contoh penerapan hidup rukun adalah berani mengakui kesalahan dan memohon maaf secara terbuka.
Contoh penerapan hidup rukun di sekolah
Hidup rukun sangat perlu dan penting diterapkan di sekolah. Sebab teman-teman, guru, dan warga sekolah lainnya memiliki agama, suku, dan budaya yang berbeda.
Sebutkan contoh penerapan hidup rukun di sekolah!
Berikut beberapa contoh penerapan hidup rukun di sekolah:
Contoh penerapan hidup rukun di masyarakat
Selain di sekolah, hidup rukun juga harus diterapkan di lingkungan masyarakat atau lingkungan sekitar tempat tinggal.
Berikut beberapa contoh penerapan hidup rukun di masyarakat:
https://www.kompas.com/skola/read/2022/04/29/083000169/contoh-penerapan-hidup-rukun-di-sekolah-dan-masyarakat