Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Proses Terbentuknya Pegunungan Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik

KOMPAS.com - Bumi memiliki lanskap geografis yang bermancam-macam, dari mulai pegunungan, lembah, ngarai, laut,sungai, teluk, pantai, gurun, savanah, dan juga stepa.

Namun tahukah kamu bahwa terdpat dua barisan pegunungan utama di dunia, yaitu pegunungan Sirkum Mediterania dan pegununungan Sirkum Pasifik.

Pegunungan Sirkum Mediterania dan pengunungan Sirkum Pasifik terbentuk karena adanya proses patahan. Berikut penjelasannya:

Pegunungan Sirkum Mediterania

Pegunungan Sirkum Mediterania sering disebut dengan Alpine-Himalayan belt karena merupakan barisan pegunungan yang menghubungkan pegunungan Himalaya dan Alpen.

Pegunungan Sirkum Mediterania adalah barisan gunung yang terbentang sejauh 1.500 mil dari Eropa, Timur Tenga, Asia, hingga Afrika Utara.

Pegunungan Sirkum Mediterania terbentuk akibat terjadinya zona orogenik. Dilansir dari World Atlas, zona orogenik adalah tempat lempeng tektonik saling mendorong dan mengangkat kerak bumi ke atas.

Lalu sekitar 100 juta tahun yang lalu Afrika dan India menabrak Eropa dan Asia sehingga membentuk pegunungan Sirkum Mediterania.

Hal tersebut menyebabkan terbentuknya pegunungan kontinental tertinggi di dunia yang tidak bersifat vulkanis.

Namun Pegunungan Sirkum Mediterania sangat rawan akan gempat tektonik, sekitar 15% gempak tektonik dunia bersumber dari sini.

Pegunungan Sirkum Pasifik

Pegunungan Sirkum Pasifik atau lebih dikenal dengan sebutan Ring of Fire (cincin api). Hal ini dikarenakan Sirkum pasifik terdiri dari jajaran gunung berapi yang memelingkar hampir menyerupai lingkaran.

Dilansir dari National Geographic, Sirkum Pasifik adalah serangkaian 452 gunung berapi sepanjang 25.000 mil (40.000 km) yang membentang dari ujung Amerika Selatan, Amerika Utara, Jepang, Filipina, Indonesia, Selandia Baru, hingga Antartika.

Saat kedua lempeng tersebut bertabrakan, lempeng samudera menyusup ke bawah lempeng benua dan mengakibatkan pelipatan yang membentuk gunung berapi.

Dilansir dari U.S. Geological Survey Publication, lempeng samudera yang turun menjadi sumber tegangan saat kedua lempeng berinteraksi menyebabkan seringnya terjadi gempa.

Hal ini membuat Sirkum Pasifik menjadi penyumpang 90 persen gempa di dunia dari kekuatan yang sedang hingga yang tinggi.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/06/23/110000969/proses-terbentuknya-pegunungan-sirkum-mediterania-dan-sirkum-pasifik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke