Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tari Balean Dadas, Tarian Minta Kesembuhan dari Kalimantan Tengah

KOMPAS.com - Jenis ragam seni budaya yang berkembang dalam masyarakat menggambarkan kekayaan seni budaya di Indonesia.

Tari Balean Dadas merupakan salah satu tari tradisional dari suku Dayak di Provinsi Kalimantan Tengah yang masih dilestarikan hingga saat ini.

Dalam buku Seni Budaya Kalimantan Tengah (2014) oleh Ibrahim Offeny, tari Balean Dadas berawal dari tradisi ritual dukun di pedalaman Kalimantan Tengah.

Ritual tersebut dalam upaya meminta keberkahan Tuhan dan penyembuhan bagi penduduk yang sakit. Tari Balean Dadas menjadi tari pelengkap dalam ritual penyembuhan masyarakat Dayak.

Namun, seiring perkembangan zaman dan generasi, banyak pemuda yang belajar tarian Balean Dadas sebagai saran hiburan dan melestarikan eksistensi tariannya.

Saat ini tarian Balean Dadas banyak ditampilkan pada acara adat dan pemerintahan seperti penyambutan tamu-tamu penting yang datang ke Kalimantan Tengah.

Balean sering disebut juga sebagai Wadian, salah satu upacara dalam bidang pengobatan tradisional pada suku Dayak Ma'nyan di Dusun Utara, Kabupaten Barito Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah.

Sejarahnya, Wadian Dadas didapat melalui ilham yang diperoleh seorang wanita bernama Ineh Ngundri Gunung.

Pada zaman dahulu, jika terjadi musibah atau gagal panen, orang Dayak Ma'nyan meminta bantuan wadian untuk melepas musibah tersebut. Salah satunya dengan Wadian Dadas.

Adanya pergeseran sosial menyebabkan makna wadian dadas yang tadinya sebagai sarana upacara berubah menjadi keyakinan memberikan keselamatan bagi masyarakat Dayak Ma'nyan.

Pertunjukan tari Balean Dadas

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, tari Balean Dadas dibawakan oleh enam orang penari perempuan dan dua penari laki-laki.

Tari Balean Dadas dibuka dengan dua penari perempuan yang berperan sebagai dayang-dayang.

Para penari Balean Dadas menggunakan pakaian adat dayak dengan warna seperti hitam, putih, merah, hijau, dan kuning. Selain itu penari menggunakan hiasan, di antaranya gelang, kaling taring, dan janur.

Untuk gerak dasar tari Balean Dadas, menggambarkan permohonan kepada Tuhan untuk diberi kesembuhan kepada yang sakit. Tarian Balean Dadas didominasi dengan gerakan melingkar dan berputar.

https://www.kompas.com/skola/read/2021/03/07/100000869/tari-balean-dadas-tarian-minta-kesembuhan-dari-kalimantan-tengah

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke