Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Saluran Pemasaran: Definisi, Fungsi, dan Tingkatannya

KOMPAS.com– Saluran pemasaran merupakan salah satu komponen yang memiliki peranan penting dalam bauran pemasaran. Saluran pemasaran disebut juga sebagai distribusi atau place.

Tanpa adanya saluran pemasaran, konsumen akan kesulitan untuk mendapatkan barang yang dibutuhkannya.

Begitupun dengan produsen, tanpa adanya saluran pemasaran, produsen akan kesulitan untuk menyampaikan produknya kepada konsumen.

Dilansir dari buku Pemasaran Strategik (2015) karya Ujang Sumarwan dan kawan-kawan, saluran pemasaran adalah para pelaku bisnis atau semua perusahaan perantara yang telibat dalam mendistribusikan produk dari produsen ke konsumen akhir.

Para pelaku bisnis yang menjadi saluran pemasaran melaksanakan fungsinya masing-masing demi mencapai sebuah tujuan, yaitu agar produk dapat sampai ke konsumen dengan mudah, tepat waktu dan dapat tersedia setiap saat ketika konsumen membutuhkannya.

Terdapat lima fungsi saluran pemasaran, sebagai berikut: 

Tingkatan saluran pemasaran

Jumlah saluran pemasaran biasanya terdiri dari beberapa tingkat. Tingkatan tersebut menggambarkan berapa jumlah pelaku bisnis yang terlibat dalam mendistribusikan produk dari produsen ke konsumen akhir.

Philip Kotler dan Kevin Lane Keller dalam bukunya Manajemen Pemasaran (2007), menjelaskan bahwa tingkat saluran pemasaran dibagi menjadi empat tingkatan, yaitu:

  • Saluran tingkat nol

Saluran ini disebut juga sebagai saluran pemasaran langsung, yaitu saluran pemasaran tanpa menggunakan perantara. Artinya, produsen mendistribusikan produknya langsung ke konsumen akhir.

Saluran tingkat nol biasanya diterapkan pada produk jasa makanan (restoran atau katering), jasa kesehatan, jasa perbankan, dan jasa pendidikan.

  • Saluran tingkat pertama

Saluran tingkat pertama merupakan saluran pemasaran yang terdiri dari dua pelaku bisnis, yaitu produsen dan pengecer. Pengecer merupakan salah satu pelaku bisnis perantara yang ada di antara produsen dan konsumen akhir.

Contohnya, produsen makanan menjual produknya ke konsumen melalui pengecer, seperti supermarket dan swalayan. Supermarket dan swalayan kemudian menjual langsung produk tersebut ke konsumen akhir.

  • Saluran tingkat dua

Saluran tingkat dua merupakan saluran pemasaran yang memiliki dua pelau bisnis perantara antara produsen dan konsumen.

Pelaku bisnis perantara pertama biasanya disebut sebagai distributor utama, pedagang besar, agen, atau grosir.

Sementara pelaku bisnis perantara kedua biasanya adalah para pengecer, seperti toko, warung, supermarket, dan sebagainya. Dalam saluran ini, biasanya produsen hanya melayani pembelian dalam jumlah besar saja, tidak menjual kepada pengecer.

Pembelian yang dilakukan pengecer dilayani oleh distributor utama, sementara pembelian konsumen dilayani oleh para pengecer.

  • Saluran tingkat tiga

Saluran tingkat tiga merupakan saluran pemasaran yang terdiri dari produsen dan tiga pelaku bisnis perantara antara produsen dengan konsumen akhir.

Tiga pelaku bisnis perantara tersebut adalah distributor utama atau pedagang besar, sub-distributor, dan pengecer.

Produsen menyalurkan produknya ke distributor utama. Distributor utama kemudian menyalurkannya ke sub-distributor. Produk tersebut kemudian disalurkan sub-distributor kepada para pengecer. Pengecer menjual langsung produk tersebut kepada konsumen akhir.

https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/29/162802669/saluran-pemasaran-definisi-fungsi-dan-tingkatannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke