Contoh Majas Antitesis
Maka, majas antitesis merupakan jenis bahasa kiasan yang mengadakan komparasi, perbandingan antara lawan kata atau antonim. Antitesis menimbulkan adanya pertentangan antara dua hal yang berbeda.
Berikut contoh-contoh majas antitesis:
- Kemampuan menuli, sedikit banyak mempengaruhi cara kita berpikir dan berbicara.
- Berat ringan suatu masalah tergantung bagaimana kelompok penelitian kita menyikapinya.
- Usaha paman terancam akibat naik turunnya harga cabai.
- Jangan menilai baik buruknya seseorang dari penampilan luarnya saja.
- Hidup mati memang ada di tangan Tuhan, tetapi kita wajib menjada diri dan kesehatan di tengah pandemi begini.
- Banyak yang sudah tidak peduli dengan tinggi rendahnya angka penularan Covid-19.
- Seumur hidup, ibu menemani setia menemani ayah dalam sehat sakit, kaya maupun miskin.
- Ukur dengan baik agar tebal tipisnya buku sesuai dengan kardus pembungkusnya.
- Setengah abad sudah mereka mengarungi pahit manis kehidupan berumah tangga.
- Penilaian debat tidak berdasarkan benar salah, tetapi bagaimana argumen dan data disampaikan.
- Somad hapal betul lebar sempit liang lahat.
- Negara harusnya tidak memikirkan untung rugi dalam menangani pandemi.
- Jilbab tidak menentukan kuat lemahnya iman seseorang.
- Aku bersyukur memiliki sahabat yang selalu menemaniku dalam suka duka kehidupan kampus.
- Suhu tubuh adik panas dingin tidak stabil.
- Bila represi dan kesewenang-wenangan terus dibiarkan, cepat lambat akan muncul pemberontakan.
- Kecantikan perempuan tidak dinilai dari kurus gemuknya badan.
- Berat ringan hukuman tergantung pasal yang dikenakan pada tersangka.
- Jatuh bangun aku mengejarmu, namun dirimu tak mau mengerti.
- Kakak siang malam bekerja demi sesuap nasi.
- Promosi di media sosial mempengaruhi sepi ramainya pengunjung toko.
- Bersikap baik dan jujur memudahkan urusan surga neraka di kemudian hari.
- Basah keringnya pakaian mempengaruhi harga laundri.
- Di sekolah, terkadang siswa memilih teman dari mahal murahnya handphone yang dipunya.
- Ayah bisa mengetahui kesehatan kelinci dari kasar halus bulunya.
- Tukang jagal sapi selalu memperhitungkan tajam tumpulnya golok.
- Najwa pandai menguasai dan menentukan penjang pendek pembicaraan.