Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Biotik: Arti, Fungsi dan Komponen

Makhluk hidup tersebut dapat digolongkan berdasarkan jenis-jenis tertentu.

Komponen-komponen biotik meliputi, manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan atau yang disebut makhluk hidup.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), biotik memiliki arti makhluk hidup dalam hal ini tumbuhan, hewan, dan manusia baik yang mikro maupun makro serta prosesnya.

Dari kelompok biotik tersebut, manusia merupakan faktor biotik yang memiliki pengaruh kuat.

Baik itu pengaruh untuk memusnakan atau mempercepat penyebaran hewan dan tumbuhan.

Makhluk hidup pada komponen tersebut memiliki kedudukan dan peran masing-masing dalam lingkungan.

Mereka juga dapat memengaruhi komponen abiotik lainnya.

Dalam lingkungan, setiap makhluk hidup tidak akan bisa hidup sendiri tapi bergantung pada makhluk hidup lain dam sumber daya alam.

Fungsi biotik

Makhluk hidup berdasarkan ukuran digolongkan menjadi mikroorganisme dan makroorganisme.

Mikroorganismes adalah organisme yang berukuran sangat kecil. Sehingga untuk mengamatinya diperlukan alat bantuan.

Sementara makroorganisme adalah makhluk pengurai yang berukuran besar seperti tikus, kecoa dan cacing.

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), berdasarkan peran dan fungsinya, makhluk hidup dibedakan menjadi tiga macam, yakni produsen (penghasil), konsumen (pemakai), dan dekomposer (pengurai).

Berikut penjelasannya:

  • Produsen

Produsen adalah makhluk hidup yang punya peran untuk mengolah zat anorganil. Kemudian digunakan untuk membuat makanannya sendiri dengan fotosintesis.

Tumbuhan mensintesis atau membuat zat makanan menggunakan bahan karbon dioksida (CO2) dan air (H2O) dengan bantuan cahaya matahari.

  • Konsumen

Konsumen merupakan golongan makhluk hidup yang bergantung organisme lain. Itu dilakukan untuk bertahan hidup, karena tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri.

Konsumen akan bergantung pada makhluk hidup lain untuk makanannya.

  • Dekomposer

Dekomposer adalah makhluk hidup yang menguraikan bahan anorganik menjadi organik. Kemudian hasilnya itu digunakan oleh produsen.

Kelompok yang termasuk dekomposer adalah bakteri dan jamur.

Proses penguraian sangat penting untuk menjaga stabilitas ekosistem dengan mengurai zat-zat sisa menjadi unsur hara yang akan diserap oleh tanah.

Komponen biotik

Berdasarkan tingkat nutrisi yang dimiliki komponen biotik dikelompokan menjadi dua, yakni:

  • Komponen Autotrof

Komponen autotrof adalah organisme uniseluler maupun multisesluler yang dapat berfotosintesis.

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), autotrof dalam ekologi organisme yang berfungsi sebagai produsen utama pada rantai makanan.

Autotrof memperoleh energi dan nutrisi dengan memanfaatkan sinar matahari melalui fotosintesis atau yang lebih jarang memperoleh energi kimia melalui oksidasi untuk membuat zat organik dari zat anorganik.

  • Komponen heterotrof

Komponen heterotrof adalah golongan organisme yang memanfaatkan bahan-bahan organik yang disediakan oleh organisme lain sebagai bahan makanan.

Heterotrof berbeda dengan autotrof. Heterotrof tidak dapat menghasilkan zat organik dari anorganik.

Mereka mengandalkan sumber karbon organik yang berasal sebagai bagian dari organisme hidup lainnya.

Heterotrof bergantung baik secara langsung atau tidak langsung pada autotrof untuk nutrisi dan energi makanan.

https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/21/180000169/biotik-arti-fungsi-dan-komponen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke