Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Ziarah Kubur Saat Lebaran, Sains Jelaskan Manfaatnya

Kompas.com - 02/05/2022, 10:05 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

 

Memahami silsilah keluarga

Di sisi lain, perilaku mengunjungi makam bukan hanya mendorong kita untuk menginternalisasi nilai kematian pada diri kita sendiri, namun juga membantu kita mengenali asal usul kita dan menyadari bahwa kita tidak sendirian.

Mengunjungi makam leluhur, bersama keluarga besar, dapat membangun relasi sosial dan mempererat ikatan familial dengan anggota keluarga besar yang disatukan oleh garis keturunan yang sama.

Jika seseorang merasa dekat dengan anggota keluarganya, mereka cenderung akan membantu dan meningkatkan kemungkinan kelestarian gen mereka sendiri, karena besar kemungkinan anggota keluarga saling berbagi gen yang sama.

Baca juga: Menilik Jejak Diaspora Jawa, Menjaga Tradisi Leluhur di Negeri Orang

Fenomena ini disebut kin selection, dan berlaku bagi seluruh makhluk hidup, tidak terkecuali manusia.

Para antropolog menduga bahwa konsep mengenai silsilah keluarga dikembangkan manusia prasejarah lewat pengamatan mereka terhadap hewan buruannya.

Pada dinding gua, mereka dapat mengenali bahwa individu kuda mirip dengan kuda yang lain, dan mendeduksi bahwa mereka merupakan jenis yang sama.

Pola demikian mendorong pengenalan bahwa manusia juga memiliki hubungan kekerabatan yang luas, sehingga muncul identitas baru, seperti suku dan klan.

Saat ini, keingintahuan akan silsilah keluarga dan identitas nenek moyang tengah mengalami tren yang meningkat.

Situs seperti Ancestry.com, yang dapat menelusuri riwayat garis keturunan dari mana anda berasal melalui sampel DNA, merupakan salah satu metode yang populer digunakan.

Dengan metode ini, kita dapat mengetahui bahwa kita adalah keturunan jauh dari seorang yang berpengaruh di masa lampau.

Tak hanya itu, kita juga dapat menyadari bahwa ternyata memiliki banyak sekali kerabat jauh yang tidak diduga sebelumnya.

Dengan begitu, tradisi ziarah kubur ke pemakaman seperti yang masih banyak dilakukan masyarakat saat ini, masih menjadi penting bagi kehidupan manusia sekarang.

Melakukan ziarah kubur dapat membuat kita memiliki rasa keterikatan bersama sanak saudara, dan menyadari bahwa di hadapannya terdapat leluhurnya, yang juga pernah menjalani kehidupan layaknya dirinya sendiri.

Bahkan, pada momen itu bisa saja seseorang mulai menyadari bahwa dirinya adalah representasi dari garis keturunan yang sangat panjang, yang mungkin akan diteruskannya pada generasi mendatang.

Sumber: Kompas.com (Julio Subagio / Resa Eka Ayu Sartika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com