Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/08/2021, 13:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Terdapat dua macam cara perkembangbiakan hewan, yakni perkembangbiakan generatif dan vegetatif.

Perkembangbiakan generatif melibatkan sel kelamin jantan dan betina. Ketika dua sel kelamin bertemu, maka terbentuklah individu baru.

Perkembangbiakan generatif dibagi lagi menjadi tiga jenis, yakni bertelur (ovipar), beranak (vivipar), dan bertelur dan beranak (ovovivipar).

Hewan yang bertelur adalah hewan betina yang dinamakan induk. Hewan ovipar akan mengeluarkan telur dari dalam tubuhnya.

Di dalam telur terdapat embrio yang akan menetas dan menghasilkan individu baru yang sejenis.

Baca juga: Berumur 70 Tahun, Burung Liar Tertua Ini Masih Produktif Bertelur

 

Dilansir dari Bagaimanakah Hewan dan Tumbuhan Berkembangbiak, ciri-ciri hewan ovipar adalah:

1. Mengerami telurnya

2. Tidak memiliki daun telinga

3. Tidak memiliki kelenjar susu

4. Tidak menyusui anaknya

Adapun contoh hewan yang berkembangbiak dengan cara ovipar adalah:

1. Kelompok unggas, seperti ayam, angsa, bebek, dan burung. Setelah induk bertelur, induk akan mengerami telurnya hingga menetas menjadi anak.

2. Kelompok ikan, seperti ikan lele, ikan nila, dan ikan emas. Induk ikan akan mengeluarkan telur dalam jumlah yang sangat banyak, kemudian telur-telur tersebut akan menetas menjadi bayi ikan.

Baca juga: Bertelur Tanpa Pejantan, Sanca 65 Tahun Ini Jadi Induk Ular Tertua

3. Kelompok reptil, seperti cicak, biawak, dan kura-kura. Cara berkembangbiak reptil diawali dengan proses perkawinan antara induk betina dan jantan. Setelah induk betina bertelur, telur akan menetas dan mengeluarkan bayi reptil.

4. Kelompok amfibi, seperti katak. Katak melewati proses metamorfosis dalam siklus hidupnya. Amfibi bereproduksi dengan fertilisasi eksternal. Katak betina akan melepaskan telur di dalam air dan katak jantan akan melepaskan sperma di dalam air untuk membuahi sel telur tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com