Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DNA Fosil Kuda Purba Ini Ungkap Populasi Kuda di 2 Benua

Kompas.com - 19/05/2021, 20:30 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Dengan lokasi dan perkiraan tanggal untuk setiap genom, mereka dapat melacak pergerakan berbagai garis keturunan kuda purba.

"Kami menemukan garis keturunan kuda Eurasia di Amerika Utara dan sebaliknya, menunjukkan pergerakan populasi lintas benua. Dengan tanggal genom mitokondria, kami dapat melihat kapan pergeseran lokasi itu terjadi," jelas Vershinina.

Analisis menunjukkan dua periode penyebaran antar benua, keduanya bertepatan dengan periode ketika Jembatan Bering Land akan dibuka.

Para peneliti mengungkapkan bahwa pada Pleistosen Tengah, tak lama setelah kedua garis keturunan itu menyimpang, pergerakannya sebagian besar dari timur ke barat.

Kemudian, pada periode kedua di Pleistosen Akhir melihat pergerakan di kedua arah, tetapi sebagian besar dari barat ke timur.

Baca juga: Temuan Kuda Beku Ungkap Kehidupan di Pompeii 2.000 Tahun Silam

 

Karena pengambilan sampel terbatas dalam beberapa periode, data mungkin gagal menangkap peristiwa penyebaran lainnya, kata para peneliti.

Tim juga mengurutkan dua genom baru dari fosil kuda yang terawetkan dengan baik yang ditemukan di Wilayah Yukon, Kanada.

"Pandangan umum di masa lalu adalah bahwa kuda dibedakan menjadi spesies terpisah segera setelah mereka berada di Asia, tetapi hasil ini menunjukkan adanya kontinuitas di antara populasi kuda," kata rekan penulis Ross MacPhee, ahli paleontologi di American Museum of Natural History.

Kendati demikian penemuan baru tentang nenek moyang kuda dan evolusi kuda, pasti akan memicu kontroversi yang sedang berlangsung atas pengelolaan kuda liar di Amerika Serikat, keturunan dari kuda domestik yang dibawa oleh orang Eropa.

Banyak orang menganggap kuda liar itu sebagai spesies invasif, sementara yang lain menganggapnya sebagai bagian dari fauna asli Amerika Utara.

Baca juga: Ilmuwan Kosta Rika Gunakan Antibodi Kuda untuk Pengobatan Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com