Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Jadinya Bumi jika Manusia Tidak Pernah Ada?

KOMPAS.com - Jejak manusia modern alias Homo sapiens hampir bisa ditemukan di berbagai sudut belahan Bumi ini.

Lalu, sebuah pertanyaan pun muncul, bagaimana jadinya dunia jika manusia tak pernah ada?

Dikutip dari Live Science, Jumat (12/11/2021), beberapa hal ini mungkin yang akan terjadi jika memang Homo sapiens atau manusia tak pernah ada di planet ini.

Hutan beragam vegetasi dan hewan raksasa di Bumi

Beberapa ilmuwan menggambar bumi akan memiliki hutan belantara yang masih asli. Selain itu juga keragaman hewan dengan ukuran raksasa bakal masih bisa ditemukan di semua benua kecuali Antartika.

Selama tinggal di bumi, manusia membentuk dunia dengan mengorbankan banyak spesies, misalnya saja burung dodo atau harimau Tasmania yang punah karena perburuan dan perusakan habitat.

Begitu juga dengan keberadaan mamalia besar. Menurut Sören Faurby, dosen senior zoologi di Universitas Gothenburg di Swedia, manusia juga memainkan peran kunci dalam hilangnya banyak mamalia besar sejak ribuan tahun yang lalu di Bumi.

Tanpa manusia Bumi jadi lebih subur

Hewan-hewan besar yang punah di masa lalu ternyata berkontribusi membuat planet ini lebih subur. Sayang, perburuan dan perusakan habitat membuat mereka punah.

Christopher Doughty, seorang profesor dan ahli ekologi ekosistem di Northern Arizona University, memodelkan bagaimana hewan besar di masa lalu dan sekarang memindahkan benih dan nutrisi melalui makan dan kotorannya.

Temuannya menunjukkan bahwa unsur-unsur seperti fosfor, kalsium, dan magnesium yang sangat penting bagi kehidupan telah menurun lebih dari 90 persen karena kepunahan hewan besar di Bumi.

Manusia modern ini juga melakukan pengelompokan elemen misalnya melalui pertanian dan pembuatan area berpagar.

Itu membuat suatu area menjadi berkurang kesuburannya dan produktivitasnya menurun dari waktu ke waktu dibandingkan dengan sistem alami.

Iklim Bumi lebih dingin tanpa manusia

Aktivitas manusia diketahui juga memengaruhi iklim.

Salah satunya penggunaan bahan bakar fosil yang akhirnya menaikkan suhu global 1 derajat Celsius sejak awal abad ke-20. Bumi tanpa manusia, setidaknya planet ini akan jauh lebih dingin.

Di Bumi masih ada hominin lain yang tersisa

Homo sapiens bukanlah satu-satunya manusia di muka bumi. Masih ada garis keturunan homo lainnya, seperti Neanderthal.

Para ilmuwan tak yakin mengapa mereka punah sekitar 40.000 tahun yang lalu. Namun, ada kemungkinan jika kepunahan mereka ada kaitannya dengan Homo sapiens.

Chris Stringer, profesor dan pemimpin penelitian asal-usul manusia di Museum Sejarah Alam di London, berpikir persaingan sumber daya adalah faktor hilangnya Neanderthal.

Jika kita tak ada kemungkinan mereka mungkin masih bertahan di planet ini.

Meski begitu, Stringer menambahkan, belum tentu juga dunia akan lebih baik di bawah kendali hominin lain karena bisa saja mereka juga melakukan kesalahan yang sama seperti kita.

https://www.kompas.com/sains/read/2021/11/13/110200923/apa-jadinya-bumi-jika-manusia-tidak-pernah-ada

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke