Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Uji Coba Terbatas, KCJB Sediakan 500 Kursi Setiap Perjalanan

Kompas.com - 19/09/2023, 15:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Kini sedang berlangsung uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) tanpa tarif bagi masyarakat umum.

Dikutip dari laman Kemenhub, uji coba KA Cepat itu dilakukan hingga 30 September 2023 dengan kuota terbatas, yakni 500 tempat duduk untuk setiap perjalanan KA Cepat.

Selama masa itu, setiap harinya KCIC menyediakan 4 jadwal perjalanan pulang pergi (PP), sehingga total terdapat 8 perjalanan KA yang beroperasi setiap harinya selama masa uji coba.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi turut melakukan uji coba KCJB bersama masyarakat dari berbagai kalangan antara lain akademisi, wiraswasta, hingga seniman, pada Selasa (19/09/2023).

"Antusiasme masyarakat untuk mengikuti uji coba kereta cepat luar biasa. Baru dibuka pendaftaran langsung habis kuotanya (tahap 1)," ujar Budi.

Baca juga: Kuota Penuh, 4.200 Orang Ikut Uji Coba KCJB Tahap Pertama

Pada kesempatan tersebut, Menhub mengajak masyarakat untuk mengutamakan penggunaan angkutan massal ketimbang kendaraan pribadi.

"Bapak Presiden Jokowi menjadi inisiator dari berbagai pembangunan infrastruktur transportasi publik. Mulai dari MRT yang sebelumnya tidak ada menjadi ada. Setelah itu LRT, dan sekarang kereta cepat. Ini adalah budaya baru dari Indonesia," tutupnya.

Untuk diketahui, pendaftaran tahap 1 telah dibuka untuk jadwal keberangkatan 18 sampai dengan 24 September 2023. Kuotanya pun telah penuh.

Namun, masih akan ada pendaftaran tahap 2 yang dibuka pada 24 September untuk keberangkatan 25 sampai dengan 30 September 2023.

Bagi masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan uji coba KA Cepat dapat melakukan pendaftaran melalui situs https://ayonaik.kcic.co.id/.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com