Aktif Suarakan Isu Kesetaraan Gender, Ini Profil Artis Cinta Laura

Parapuan.co- Melansir Parapuan.co, Cinta Laura sempat menjadi pembicara di acara #GirlsBelongHere pada Jumat (28/10/2022) kemarin.

Ia mengatakan jika sudah tidak melihat dirinya lagi sebagai artis.

"5 tahun yang lalu aku ingin menjadi artis. Sekarang aku sama sekali tidak memandang diriku sebagai artis. Tapi sekarang aku ingin menjadi pekerja sosial dan mengisi seminar seperti ini," ujar Cinta.

Cinta Laura kini juga lebih aktif menyuarakan isu kesetaraan gender dan memilih terjun ke dunia gerakan sosial.

"Aku dan ibuku memiliki sebuah yayasan Soekarsono Peduli di mana kita membantu untuk membangun sekolah-sekolah di Kabupaten Bogor. Agar anak-anak bisa mendapatkan lingkunga belajar yang layak," ujar Cinta.

Lalu seperti apa profil Cinta Laura? Simak selengkap informasinya melansir Tribunnews.com yang tayang di Parapuan.co!

Perjalanan Karier Cinta Laura di Dunia Hiburan

Cinta Laura mengawali karier di dunia hiburan dengan mengikuti lomba Model pada usia 13 tahun.

Saat mengikuti lomba itu, ia berhasil menjadi finalis Top Model 2006.

Baca juga: Profil Irene Santoso, Head of Consumer Business PT Bank Jago

Kemudian Cinta Laura mendapat tawaran untuk membintangi sinetron berjudul "Cinderella".

Sejak saat itu, nama Cinta mulai dikenal publik dan membuatnya mendapatkan penghargaan sebagai Aktris Ngetop di ajang SCTV Awards 2007.

Pada 2008, Cinta sempat membintangi film pertamanya sebagai pemeran utama berjudul Oh Baby bersama aktor Randy Pangalila.

Selanjutnya, pada tahun 2010, Cinta Laura merilis album pertamanya yang diberi judul Cinta Laura dengan lagu andalan Cinta Atau Uang.

Raih Gelar Cumlaude

Tak hanya rupawan secara fisik, perempuan berdarah blasteran Jerman-Indonesia ini diketahui juga memiliki segudang prestasi akademik.

Sebelumnya, Cinta Laura sempat menempuh pendidikan di Columbia University dan mengambil dua jurusan.

Di kedua jurusan tersebut, ia meraih gelar sarjana dengan predikat cumlaude.

Putri Herdiana dan Michael Kiehl ini, saat itu mengambil jurusan psikologi dan sastra jerman.

Baca juga: Mengenal Kampanye #GirlsBelongHere yang Dibuat AstraZeneca dan Plan Indonesia

Cinta menyelesaikan pendidikannya dalam waktu tiga tahun dengan IPK 3,9.

Perlu diketahui, meraih predikat cumlaude di Columbia University bukanlah hal yang mudah.

Pasalnya, predikat ini hanya diberikan kepada sekitar 20 persen dari lebih dari 1000 mahasiswa di Columbia University.

Cinta Laura bahkan sempat menjadi asisten dosen Prof. Herbert Teracce sebelum memutuskan kembali ke Indonesia.

Memiliki Yayasan Sosial

Cinta Laura ternyata memiliki sebuah yayasan sosial yang bergerak di bidang kemanusiaan.

Saat berada di acara #GirlsBelongHere, ia membagikan cerita mengenai yayasan sosial yang didirikan oleh mamanya itu.

"Dari kecil aku sudah dididik mamaku yang memiliki yayasan untuk membantu dan memberdayakan orang lain. Membantu bangsa ini adalah suatu misi keluarga kita," cerita Cinta.

Di balik segala pencapaiannya, Cinta Laura tetap rendah hati.

Ia mengakui jika dibalik kesuksesannya ada privilese.

"Tapi bisa dikatakan aku sangat beruntung. Di lingkungan keluarga dan pertemanan, aku tidak pernah dibuat kalau aku merasa tidak bisa. Dan ketika sudah dewasa, aku sadar bahwa itu adalah sebuah privilege," ujar Cinta.

"Sering kali kata "privilege' jaman sekarang di salah gunakan sebagai suatu hal yang memiliki konotasi negatif. Selama kita menggunakan privilege untuk membantu orang lain, menurutku tidak ada yang salah. Aku menggunakan privilege yang aku punya untuk menyadarkan perempuan bahwa mereka bisa memimpin dunia," tambahnya. (*)