"Nanti kami lihat bulan Maret apakah ini terisi atau tidak. Menurut saya, insya Allah, terisi semuanya,” ujarnya menambahkan.
Setelah menengok pembangunan homestay di Desa Gerupuk, barulah Presiden Jokowi melanjutkan perjelanan ke Sirkuit Mandalika.
Baca juga: Cara Beli Tiket Offline MotoGP Mandalika 2022, Harga Mulai Rp 100.000-an
Di sirkuit, Presiden Jokowi meninjau area paddock, tempat para pebalap dan timnya bermarkas.
Presiden juga menyempatkan melihat bukit 360 yang berada di area Tikungan 10 Sirkuit Mandalika. Tikungan ini disebut sebagai tikungan paling indah karena menampilkan perpaduan lanskap sirkuit, perbukitan, dan pesisir.
Seusai meninjau bandara, jalan bypass, homestay, higga sirkuit, Presiden Jokowi menyatakan bahwa Mandalika sudah berada dalam kondisi siap untuk menjadi tuan rumah balapan MotoGP 2022
"Di sirkuit, kami melihat kesiapan organisasi menghadapi MotoGP pada Maret, kesulitan-kesulitan yang dihadapi, termasuk akomodasi, kesiapan transportasi, hotel, dan pesawat. Insya Allah, semua dalam kondisi siap,” kata Presiden Jokowi. (Cyprianus Anto Saptowalyono/Ismail Zakaria/Nina Susilo)
Baca juga: Shin Tae-yong Jadi Inspirasi NTB Persiapkan MotoGP Mandalika 2022
Saat Presiden Jokowi memastikan kesiapan menjelang MotoGP Mandalika, bos atau CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta, mewanti-wanti seluruh tuan rumah yang akan menggelar balapan pada musim 2022.
Saat ini, kalender MotoGP 2022 telah memuat 21 seri balap yang tersebar di berbagai benua dan negara, termasuk Indonesia.
Namun, Carmelo Ezpeleta mengatakan bahwa dirinya tidak masalah jika seri balap pada kejuaraan dunia MotoGP musim 2022 berkurang menjadi 19.
Adapun 19 seri pada musim 2022 merupakan target minimal yang diusung Dorna Sports sebagai organisator penyelenggaraan MotoGP.
Baca juga: Tiket MotoGP Mandalika 2022 Seharga Rp 15 Juta Habis Terjual
Angka ini meningkat dari dua musim sebelumnya ketika pandemi Covid-19 mulai menyerang.
Pada tahun pertama pandemi Covid-19, MotoGP hanya menggelar 15 seri balap (14 untuk kelas utama) di 10 sirkuit berbeda.
Lalu, pada musim 2021, kalender kejuaraan lebih padat dengan 18 seri balap meski terdapat tiga sirkuit yang dua kali menjadi tuan rumah.
Kini, target Carmelo Ezpeleta untuk MotoGP musim 2022 adalah 19 dari 21 seri balap yang telah direncanakan.
Oleh karena itu, Carmelo Ezpeleta tidak masalah jika harus melakukan pengurangan, asalkan mencapai target, yakni 19 seri balap.
Baca juga: Dorna bersama PP IMI, ITDC dan MGPA Tinjau Sirkuit Mandalika