KOMPAS.com - Pebalap asal Italia, Andrea Dovizioso, menempati peringkat terbawah dalam hasil gabungan dua sesi latihan bebas atau free practice (FP1-FP2) MotoGP San Marino 2021.
Bagi Andrea Dovizioso, MotoGP San Marino 2021 yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada 17-19 September itu menjadi momen debutnya bersama tim satelit Petronas Yamaha SRT.
Andrea Dovizioso resmi bergabung dengan Petronas Yamaha SRT setelah membatalkan niatnya untuk asben sepanjang musim 2021.
Sebelum bergabung dengan Petronas Yamaha SRT dan menjadi rekan setim Valentino Rossi, Andrea Dovizioso juga sempat menjalani beberapa tes bersama Aprilia.
Baca juga: MotoGP San Marino: Bagaimana Rasanya Setim dengan Rossi, Dovizioso?
Debut Andrea Dovizioso bersama tim Petronas Yamaha SRT kemudian berakhir antiklimaks.
Dia menempati peringkat ke-24 atau posisi terbawah dalam hasil gabungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021.
Andrea Dovizioso tertahan di peringkat ke-24 dengan catatan waktu lap 1 menit 35,211 detik.
Pebalap berusia 35 tahun itu terpaut 2,5 detik dari Maverick Vinales (Aprilia Racing) yang berada di peringkat pertama hasil habungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021.
Setelah menampati posisi terbawah, Andrea Dovizioso bersikap realistis dan mengaku tidak memiliki ekspektasi tinggi pada rangkaian MotoGP San Marino.
Baca juga: Waktu Latihan Gabungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021
Di balik pernyataan tersebut, Andrea Dovizioso tampak kecewa dengan hasil yang ia raih.
"Motornya tidak bisa dibandingkan dengan Aprilia atau Ducati," kata Dovizioso, dikutip dari Paddock-GP.
"Saya tidak mengharapkan apa-apa lagi. Saya tidak pada titik di mana saya bisa mengatakan bahwa saya merasa baik," ujar Dovizioso.
Setelah itu, Dovizioso mengungkapkan kendala yang ia rasakan selama menjalani FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021.
Dovizioso yang memikiki tinggi badan 165 sentimeter merasa terkendala dengan ukuran motor Petronas Yamaha SRT.
Baca juga: Valentino Rossi Girang Dovizioso Gabung ke Petronas Yamaha SRT
Menurutnya, motor Petronas Yamaha SRT merupakan yang terbesar dalam kejuaraan dunia MotoGP.