Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil FP1-FP2 MotoGP San Marino: Dovizioso Terbawah, Ukuran Motor Jadi Kendala

Kompas.com - 18/09/2021, 08:33 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebalap asal Italia, Andrea Dovizioso, menempati peringkat terbawah dalam hasil gabungan dua sesi latihan bebas atau free practice (FP1-FP2) MotoGP San Marino 2021.

Bagi Andrea Dovizioso, MotoGP San Marino 2021 yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada 17-19 September itu menjadi momen debutnya bersama tim satelit Petronas Yamaha SRT.

Andrea Dovizioso resmi bergabung dengan Petronas Yamaha SRT setelah membatalkan niatnya untuk asben sepanjang musim 2021.

Sebelum bergabung dengan Petronas Yamaha SRT dan menjadi rekan setim Valentino Rossi, Andrea Dovizioso juga sempat menjalani beberapa tes bersama Aprilia.

Baca juga: MotoGP San Marino: Bagaimana Rasanya Setim dengan Rossi, Dovizioso?

Debut Andrea Dovizioso bersama tim Petronas Yamaha SRT kemudian berakhir antiklimaks.

Dia menempati peringkat ke-24 atau posisi terbawah dalam hasil gabungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021.

Andrea Dovizioso tertahan di peringkat ke-24 dengan catatan waktu lap 1 menit 35,211 detik.

Pebalap berusia 35 tahun itu terpaut 2,5 detik dari Maverick Vinales (Aprilia Racing) yang berada di peringkat pertama hasil habungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021.

Setelah menampati posisi terbawah, Andrea Dovizioso bersikap realistis dan mengaku tidak memiliki ekspektasi tinggi pada rangkaian MotoGP San Marino.

Baca juga: Waktu Latihan Gabungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021

Di balik pernyataan tersebut, Andrea Dovizioso tampak kecewa dengan hasil yang ia raih.

"Motornya tidak bisa dibandingkan dengan Aprilia atau Ducati," kata Dovizioso, dikutip dari Paddock-GP.

"Saya tidak mengharapkan apa-apa lagi. Saya tidak pada titik di mana saya bisa mengatakan bahwa saya merasa baik," ujar Dovizioso.

Setelah itu, Dovizioso mengungkapkan kendala yang ia rasakan selama menjalani FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021.

Dovizioso yang memikiki tinggi badan 165 sentimeter merasa terkendala dengan ukuran motor Petronas Yamaha SRT.

Baca juga: Valentino Rossi Girang Dovizioso Gabung ke Petronas Yamaha SRT

Andrea Dovizioso saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)ANDREAS SOLARO Andrea Dovizioso saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)

Menurutnya, motor Petronas Yamaha SRT merupakan yang terbesar dalam kejuaraan dunia MotoGP.

Oleh karena itu, Dovizioso mengaku masih perlu waktu untuk beradaptasi dengan ukuran motor Petronas Yamaha SRT.

"Ini mungkin motor terbesar di kejuaraan dunia. Saya belum maksimal karena masih harus membiasakan diri," ujar Dovizioso.

"Tentu saja, saya harus meningkatkan diri, tetapi dengan tinggi badan saya, mungkin butuh waktu," tutur mantan pebalap andalan tim Ducati tersebut.

Selanjutnya, Dovizioso bersama pebalap yang lain akan kembali tampil pada dua sesi latihan bebas terakhir dan kualifikasi MotoGP San Marino 2021.

Seluruh agenda itu bakal berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada Sabtu (18/9/2021).

Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP San Marino, Kualifikasi Malam Ini

Berikut hasil gabungan FP1 dan FP2 MotoGP San Marino 2021:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com