Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki Gemilang, Valentino Rossi: Belajarlah dari Mereka, Yamaha!

Kompas.com - 10/11/2020, 14:20 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Performa impresif yang ditampilkan tim Suzuki pada gelaran MotoGP 2020, membuat Valentino Rossi meminta Yamaha belajar dari mereka.

Tim pabrikan Suzuki pada gelaran MotoGP musim ini memang menampilkan performa sangat baik berkat dua pebalap mereka, Alex Rins dan Joan Mir.

Kedua pebalap tersebut sekarang berada di posisi tiga teratas klasemen MotoGP 2020.

Alex Rins menempati peringkat ketiga dengan koleksi 125 sama dengan perolehan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).

Sementara itu, Joan Mir kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 162 poin.

Baca juga: Gagal Finis Balapan MotoGP Eropa, Valentino Rossi: Memalukan!

Pada balapan MotoGP Eropa yang sudah digelar pada Minggu (8/11/2020), Joan Mir berhasil menjadi pemenang setelah mengungguli rekan setimnya Alex Rins dan Pol Espargaro (Red Bull KTM).

Di sisi lain, Yamaha malah melempem. Pebalap mereka, baik tim pabrikan maupun satelit terlempar dari 10 besar pada balapan GP Eropa.

Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) harus puas finis di posisi ke-11.

Raihan pebalap berusia 25 tahun itu lebih baik daripada tiga rider Yamaha lainnya, yaitu Maverick Vinales, Fabio Quartararo, dan seniornya, Valentino Rossi.

Vinales finis di posisi ke-13, persis di atas pebalap Petronas Yamaha ST, Quartararo.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2020 Usai GP Eropa, Kunci Gelar Juara, Joan Mir?

Adapun The Doctor, julukan Valentino Rossi, gagal finis pada balapan GP Eropa tersebut.

Rider asal Italia itu mengalami masalah teknis pada motornya saat balapan baru berjalan lima lap.

Menanggapi insiden itu, Valentino Rossi pun meminta Yamaha untuk belajar dari tim rival, Suzuki.

"Yamaha dan Suzuki menggunakan mesin inline 4. Walau itu konsep lama, Suzuki membuktikan itu tidak masalah sama sekali," ucap Rossi seperti dilansir BolaSport.com dari GP One.

Lebih lanjut, Valentino Rossi juga menilai Yamaha juga perlu mengimbangi perubahan pesat pada ajang balap MotoGP selama beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Joan Mir Bertekad Jaga Momentum Usai Raih Podium Utama di MotoGP Eropa

"MotoGP sudah berubah banyak pada lima atau enam terakhir. Rasanya nyaris serupa dengan Formula 1. Namun, Yamaha belum menunjukkan kemajuan. Para teknisi di Yamaha harus paham ini," tutur dia.

"Lawan-lawan Yamaha bukan hanya maju secara teknis, tetapi juga dari segi pengembangan mesin," kata Rossi lagi.

Seusai balapan MotoGP Eropa, Valentino Rossi dan pebalap lainnya akan melanjutkan balapan ke seri GP Valencia, pada 15 November 2020.

Seri ke-13 ini masih akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com