ACU dilapisi pelindung punggung berbahan polymer yang ekstra ringan tetapi sangat tahan terhadap benturan.
Airbag di sekujur badan atas bisa menahan benturan ekstrem dan berkembang dalam waktu sekitar 25 milidetik.
Sensor dari gyroscope dan akselerometer senantiasa mengukur momentum para pembalap dan mendeteksi apakah seorang rider melewati batas inersia atau kelembaman dan mengaktifkan mekanisme airbag.
Dua selongsong gas terkompresi lalu meledak untuk mengisi airbag dan pelindungnya.
Baca juga: Kecelakaan 26 Kali Gaya Gravitasi yang Menimpa Marc Marquez di Sirkuit Jerez
Setelah beberapa menit, padding tersebut mengempis sendiri.
Alex Marquez hanya terpaut 0,8 detik dari Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang finis sebagai rider Honda tercepat pada balapan di MotoGP Emilia Romagna.
Menurut Marquez, hasil di balapan tersebut bisa terjadi karena kerja keras yang ditunjukkan oleh semua di tim Repsol Honda.
"Kami memang menargetkan 10 besar. Banyak pebalap terjatuh tetapi Anda harus mengambil setiap kesemaptan yang ada. Crash adalah bagian dari balapan," tuturnya di MotorSport Spanyol.
"Kami mulai bekerja lebih di pengaturan setelan motor pada balapan kedua di Austria. Perkembangannya terlihat jelas di balapan ini."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.