KOMPAS.com - Rencana memulai MotoGP 2020 dengan dua balapan sekaligus di Sirkuit Jerez pada pertengahan Juli tinggal menunggu keputusan Pemerintah Spanyol.
Hal ini diungkapkan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta.
Menurut Carmelo Ezpeleta, proposal untuk membuka MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez sudah disampaikan ke Pemerintah Spanyol.
Dalam pengajuan itu, Dorna Sports juga menyertakan protokol keselamatan terbaru MotoGP 2020.
Contoh protokol yang disertakan Dorna Sports adalah balapan tanpa penonton hingga kewajiban tes Covid-19 untuk semua orang yang akan berada di paddock.
Rencananya, GP Spanyol menyelenggarakan dua balapan sekaligus pada 19 dan 24 Juli 2020 dilanjutkan dengan World Superbike pada awal Agustus.
Baca juga: Sirkuit Jerez Spanyol Siap Gelar Dua Balapan MotoGP 2020 Sekaligus
Jika Pemerintah Spanyol mengizinkan, Dorna Sports berencana menggelar sesi tes sirkuit satu minggu sebelum balapan agar semua tim dan pebalap bisa mengembalikan performa.
"Gagasan kami adalah mengusulkan ke Pemerintah Spanyol kemungkinan menyelenggarakan MotoGP 2020 dengan berbagai protokol baru yang kami buat," ujar Carmelo Ezpeleta dikutip dari situs Crash.
"Mungkin pekan depan kami akan memberi pengumuman (soal jadwal GP Spanyol) setelah bertemu dengan pemerintah," tutur Carmelo Ezpeleta menambahkan.
Pada akhir April 2020, Pemerintah Spanyol mengumumkan rencana melonggarkan status lokcdown atau karantina nasional yang sudah berlaku sejak 14 Maret.
Dalam pengumuman itu, Pemerintah Spanyol menetapkan lima fase bertahap yang akan diterapkan sejak 4 Mei 2020.
Sebagai contoh, aturan tersebut membuat pesepak bola Liga Spanyol sudah mulai latihan di luar ruangan pekan ini.
Pada fase terakhir, Pemerintah Spanyol menargetkan awal Juni 2020 seluruh aktivitas publik akan kembali normal.
Pengumuman ini tentunya membuka jalan untuk Dorna Sports menyelenggarakan dua balapan di Sirkuit Jerez pada pertengahan Juli.
Baca juga: Momen Kocak MotoGP Virtual Spanyol, WiFi Mati, Quartararo Ngambek, Sampai Gangguan Petrucci
Sembari menunggu keputusan Pemerintah Spanyol, Dorna Sports dalam waktu dekat akan mengajukan proposal menyelenggarakan balapan MotoGP ke negara lain.
Namun, Carmelo Ezpeleta mengaku juga harus menunggu jadwal Formula 1 2020 agar bisa disesuaikan dengan MotoGP 2020.
"Prosedur yang kami ajukan untuk Sirkuit Jerez juga akan kami sampaikan ke pemerintah negara lain. Mungkin pada awal Juni, kami akan merilis jadwal baru MotoGP 2020," tutur Carmelo Ezpeleta.
"Kami sudah menyiapkan banyak tanggal untuk kalendar MotoGP 2020. Namun, kami juga harus menunggu jadwal F1 2020," kata Carmelo Ezpeleta.
"Sekarang adalah masa-masa sulit. Dalam waktu terbatas akan ada berbagai event. Kami akan berusha agar jadwal MotoGP 2020 tidak bertabrakan dengan F1 2020," ujar Carmelo Ezpeleta menambahkan.
Baca juga: 10 Balapan MotoGP 2020, Jumlah Masuk Akal di Tengah Pandemi
Sejauh ini, sudah ada empat seri MotoGP 2020 yang dibatalkan karena pandemi virus corona.
Empat seri yan dibatalkan adalah GP Qatar, GP Perancis, GP Italia, dan GP Catalunya (Barcelona, Spanyol).
Adapun terdapat tujuh seri yang ditunda dari jadwal semula, termasuk GP Spanyol.
Sementara itu, sudah ada 10 balapan F1 2020 yang gagal terselenggara sesuai rencana dengan rincian tiga dibatalkan dan tujuh ditunda.
Mengacu kepada jadwal awal yang dirilis, F1 2020 kemungkinan akan dimulai dengan GP Austria di Sirkuit Spielberg pada 5 Juli.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.