JAKARTA, KOMPAS.com - Konser musik Kpop memang seru, tetapi bisa membuat lupa para pengunjungnya untuk tetap menjaga ketertiban selama berdendang ria.
Tak hanya di Indonesia, konser Kpop di luar negeri pun beberapa kali kacau bahkan dihentikan.
Berikut konser-konser yang tak bisa berjalan semestinya:
Dalam acara SGC (Seoul Girls Collection) SUPER LIVE IN SEOUL, Maret 2017, GOT7 merupakan salah satu penampilnya.
Baca juga: Istora Senayan Langganan Venue Konser Kpop, Berapa Kapasitasnya?
Para member grup sangat khawatir akan keselamatan penonton yang saling mendorong maju.
Sehingga staf memutuskan untuk menghentikan musik sementara dan mengendalikan situasi.
Youngjae salah satu member GOT7 sampai meminta penonton untuk mundur sedikit.
Baca juga: Kronologi Konser NCT 127 di ICE BSD Dihentikan Polisi hingga Promotor Minta Maaf
Konser Wanna One di Indonesia berlangsung pada 15 Juli 2018 di ICE, BSD, Tangerang Selatan.
Konser bertajuk One: The World itu sempat dihentikan selama 30 menit gara-gara penonton di kategori standing dorong-dorongan.
Beberapa penonton juga pingsan dan tumbang.
Kejadian serupa juga terjadi di konser Wanna One di Kuala Lupur, Malaysia pada 21 Juli 2018.
Baca juga: Penjelasan Promotor tentang Penghentian Konser NCT 127 di ICE BSD
Parahnya, beberapa penonton terluka.
Penonton konser NCT Dream bertajuk The Dream Show pada Maret 2020 rusuh saat para idol membagikan freebies dan bola bertanda tangan.
Salah satu member NCT Dream, Jaemin, sempat bertanya apakah ada penonton yang jatuh.
NCT Dream berkali-kali mengimbau penonton untuk mundur tiga langkah, tetapi diacuhkan.
Baca juga: Konser NCT 127 di ICE BSD Boleh Dilanjutkan, Syaratnya Penonton Dilarang Dekati Panggung