JAKARTA, KOMPAS.com - Film KKN di Desa Penari karya rumah produksi MD Pictures sukses menjadi film terlaris dengan mendapatkan 9 juta lebih penonton.
Film arahan sutradara Awi Suryadi ini menjadi film terlaris di Indonesia, melampaui rekor yang dibuat Avengers: Endgame.
Salah satu pemeran utama KKN di Desa Penari, Tissa Biani, bersyukur atas capaian yang dibut film tersebut.
“Bersyukur juga KKN banyak peminatnya. Mudah-mudahan film Indonesia setelah ada KKN bisa semakin bangkit dan orang berani nonton di bioskop,” kata Tissa Biani kepada Kompas.com di Studio Resso, kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Jumat (10/6/2022).
Selain itu, Tissa Biani juga menyinggung soal bagaimana seorang aktor bisa menemukan karakter yang cocok dalam sebuah proyek film.
“Aku sih selalu percaya karakter yang memilih si aktornya, bukan aktor yang mencari peran untuk bisa main di situ,” ungkap Tissa Biani.
Baca juga: Manoj Punjabi Rencanakan Ekspansi Film KKN di Desa Penari ke Negara-negara Asia Tenggara
“Jadi, ya gimanapun film aku terlaris atau segala macam, tapi kalau enggak sesuai dengan karakter di suatu film, menurut aku enggak bakal keambil juga,” tambah kekasih Dul Jaelani.
Dengan meledaknya film KKN di Desa Penari, Tissa mengakui banyak tawaran-tawaran film yang kini menghampirinya.
Namun untuk saat ini Tissa masih belum ingin kembali bermain film bergenre horor.
Film KKN di Desa Penari ditayangkan sejak 30 April 2022.
Baca juga: Dul Jaelani dan Tissa Biani Tulis Perjalanan Cintanya dalam Anggur Cinta
Cerita film diawali dengan sekelompok mahasiswa yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di sebuah desa.
Mereka adalah Tissa Biani sebagai Nur, Adinda Thomas sebagai Widya, Aghniny Haque sebagai Ayu, Ahmad Megantara sebagai Bima, Calvin Jeremy sebagai Anton, dan Fajar Nugraha sebagai Wahyu.
Namun, program KKN tersebut berakhir dengan malapetaka.
Film ini diadaptasi dari cerita horor KKN di Desa Penari yang viral di Twitter. Cerita yang diklaim kisah nyata tersebut ditulis oleh pemilik akun Twitter @SimpleMan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.