Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Kuburan Upin Ipin hingga Penjelasan Rumah Produksi

Kompas.com - 19/01/2022, 12:36 WIB
Vincentius Mario,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan makam dengan nama Upin dan Ipin belum lama ini ramai dibicarakan di media sosial TikTok dan Twitter.

Dua makam itu terlihat bersebelahan satu sama lain dengan batu nisan berwarna biru. 

Tertulis di nisan nama Ipin meninggal 2 April 1996 sedangkan Upin meninggal setahun sebelumnya, 6 Agustus 1995.

Untuk meluruskan pandangan, rumah produksi serial animasi Upin dan Ipin di Malaysia akhirnya buka suara.

Berikut rangkuman Kompas.com.

Cerita khayalan Opah

Pengunggah video makam Upin dan Ipin menyertakan keterangan dalam video, menyebutkan bahwa cerita Upin Ipin dibuat berdasar khayalan Opah 10 tahun yang lalu.

Baca juga: Pencipta Karakter Upin Ipin Terkejut Mendengar Ada Kuburan dan Cerita Tragis Animasinya

"Pantesan enggak pernah gede, ternyata cerita berdasarkan khayalan Opah 10 tahun yang lalu," tulis akun tersebut.

Pengunggah video juga menyertakan informasi lainnya, mengatakan bahwa video diperoleh dari seorang teman yang sama-sama tinggal di Malaysia.

"Video ini Alonk dapat dari temen yang juga orang Malaysia. Katanya ini berdasar kisah dari nenek di sana yang diungkap ke dalam animasi," imbuh akun tersebut.

Video tersebut pun mendadak viral dan melahirkan berbagai cerita konspirasi lainnya.

Ada yang menyebut bahwa Upin dan Ipin adalah saudara kembar yang menjadi korban kecelakaan tragis sekeluarga, termasuk ayah dan ibunya.

Baca juga: Sempat Menghebohkan, Rumah Produksi Akhirnya Jawab Asal Usul Upin Ipin

Oleh karenanya, karakter orangtua Upin dan Ipin tidak ditampilkan dalam serial tersebut.

Penjelasan rumah produksi

Menanggapi kehebohan tersebut, pihak rumah produksi Les' Copaque pun memberikan tanggapan lewat akun Twitter.

"Semua cerita Upin & Ipin adalah rekaan semata-mata dan ditulis sepenuhnya oleh Les' Copaque Production. Ianya tidak diambil atau diinpirasi dari kisah sesiapa yang masih hidup mahupun yang telah tiada," tulis Les' Copaque dalam cuitannya.

Twit awalan tersebut juga ramai direspons oleh warganet dan hingga Selasa (18/1/2022) sudah lebih dari 94.500 pengguna Twitter menyukai twit itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com