Jakarta Film Week 2021 Berakhir, Wagub DKI: Kontribusi dalam Perkembangan Industri Film

JAKARTA, KOMPAS.com - Festival Jakarta Film Week 2021 resmi berakhir, Minggu (21/11/2021).

Festival ini berskala internasional hasil kolaborasi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta dengan Jakarta Creative Economy.

Upacara penutupan di CGV Grand Indonesia dihadiri oleh Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.

Riza Patria dalam pidatonya mengatakan, sejak perencanaan dan persiapan dimulai di bulan Agustus, begitu banyak ide, pemikiran, dan kreatifitas dari seluruh yang terlibat.

Baca juga: Film Ranah 3 Warna Jadi Pembuka Jakarta Film Week

"Festival Internasional Jakarta Film Week adalah apresiasi dan edukasi yang memiliki kontribusi besar dalam perkembangan industri film dan menjadi komitmen nyata DKI Jakarta dalam membangun ekosistem perfilman untuk bangkit pada era tatanan baru pascapandemi Covid-19," kata Riza Patria.

Menurut Riza Patria, Jakarta Film Week juga merupakan momentum bahwa karya dan kreativitas tetap bisa bertahan meski dalam kondisi pandemi.

"Terima kasih atas semua kerjasama dan kolaborasinya. Rangkaian event Festival Internasional Jakarta Film Week saya nyatakan ditutup secara resmi," tutur Riza Patria.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta, Andhika Permata juga memberikan kata sambutan.

Baca juga: Jakarta Film Week 2021 Resmi Dibuka, Anies Baswedan: Semoga Dorong Kebangkitan Industri Film

Andhika bersyukur Jakarta Film Week menjadi momentum kembalinya industri perfilman Tanah Air.

Setelah kata sambutan, Jakarta Film Week mengumumkan pemenang dari empat kategori penghargaan, yakni Global Feature Award, Global Short Award, Jakarta Film Fund Award, dan Direction Award.

Terakhir, acara ditutup dengan pemutaran film Whether The Weather is Fine yang merupakan hasil kolaborasi dari enam negara.

Diketahui, Jakarta Film Week 2021 dibuka pada Kamis (18/11/2021).

Baca juga: 5 Hal Tentang Jakarta Film Week