Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukman Sardi Jadi Sosok Tempramental Setelah Orangtua Bercerai

Kompas.com - 27/07/2021, 16:35 WIB
Vincentius Mario,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Aktor kondang Lukman Sardi mengungkap cerita masa kecilnya saat berbincang bersama Daniel Mananta.

Sebagai informasi, Lukman adalah putra komposer musik terkenal, mendiang Idris Sardi.

Idris Sardi bercerai dengan ibu Lukman saat dirinya duduk di kelas 4 SD. Saat itu, Lukman merasakan perubahan yang besar dalam hidupnya.

“Situasi mulai enggak enak pas mama papa gue cerai. Itu gue umur kelas 4 SD,” kata Lukman dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Selasa (27/7/2021).

Baca juga: Protes Lukman Sardi Listrik Rumahnya Diancam Diputus hingga Respons PLN

Aktor berusia 50 tahun ini mengaku, meski di masa itu belum ada infotainment, dirinya kerap dicari wartawan.

“Di masa itu meski belum ada infotainment, wartawan lumayan gencar. Meski gue lagi di sekolah, gue bisa ditunggu di depan sekolah. Jadi gue keluar tunggu sepi baru pulang,” tutur Lukman.

“Habis itu di depan gang, sudah ada wartawan lagi. Gue sering ngumpet,” lanjutnya.

Pengalaman tersebut ternyata membuat pemeran dalam film Di Balik ’98 ini menjadi sosok yag tempramental dan mudah marah.

Baca juga: Begini Respons PLN Usai Protes Lukman Sardi

“Itu lumayan impactful. Karena gue melihat teman gue main, gue enggak bisa main. Gue ada di situasi itu dan membentuk gue jadi tempramental dan emosional. Gue merasa semua bisa gue lakukan sendiri,” ucap Lukman.

Usai orangtua bercerai, Lukman mengikuti Idris Sardi. Ayahnya kemudian menikah lagi dengan seorang wanita bernama Marini.

Di sana, Lukman perlahan merasa seperti mendapatkan keluarga baru.

Baca juga: Lukman Sardi Protes Rumahnya Didatangi Petugas PLN dan Listrik Diancam Putus

“Akhirnya gue ikut bokap dan bokap menikah lagi dengan mama Marini. Di sana, pelan-pelan gue merasa mendapat keluarga lagi. Namun, setelah 20 tahun lagi bokap gue cerai,” pungkas Lukman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com