Wafda Saifan Merinding Beradu Akting dengan Cut Mini

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Wafda Saifan memuji kualitas akting dari Cut Mini dalam film Sampai Jadi Debu.

Sebagai peraih dua kali Piala Citra, Wafda mengakui bahwa Cut Mini punya energi yang berbeda ketika hadir dalam lokasi syuting.

“Aku setiap masuk set, selalu merinding, setiap scene, gila sih. Energi gede banget,” kata Wafda dalam jumpa pers virtual, Senin (5/4/2021).

Baca juga: Wafda Saifan Awalnya Takut Main Film Sampai Jadi Debu, Kenapa?

Bahkan ada sebuah adegan yang membuat Wafda tak lupa.

“Adegan kita yang terakhir. Aku enggak nyangka aku segitu. Tapi gilalah ibu,” ucap Wafda.

Mendengar hal tersebut, Ayushita yang juga pernah berakting dengan Cut Mini sepakat dengan pendapat Wafda.

Baca juga: Ibnu Jamil Geser Wafda Saifan Perankan Halim Perdana Kusuma dalam KADET 1947

“Itu memang keajaiban main sama Cut Mini,” timpal Ayushita.

Sebelumnya Wafda Saifan sempat takut bermain dalam proyek film Sampai Jadi Debu. Ketakutan Wafda muncul lantaran film tersebut berkisah seorang ibu penderita Alzheimer, yang diperankan Cut Mini.

“Pertama ditawarin jujur aku takut, ini cerita sederhana tapi mungkin terjadi, artinya ke kehidupan pribadiku,” ungkap Wafda.

Sampai Jadi Debu berkisah tentang seorang ibu yang diperankan Cut Mini, sebagai penderita alzheimer.

Baca juga: Dikira Mudah, Wafda Saifan Salah Sangka Saat Bermain dalam KADET 1947

Dia dijaga bergantian oleh anak-anaknya.

Damar (Wafda Saifan) yang berada di Jakarta harus pulang untuk merawat ibunya.

Damar dihadapkan pada dilema besar yakni merawat ibunya dan meninggalkan kekasihnya Laras (Yasamin Jaseem).

Film karya rumah produksi Falcon Pictures ini akan tayang pada 8 April mendatang.