JAKARTA, KOMPAS.com- Sebuah banner yang melecehkan Shakira terpasang jelang laga Paris Saint Germain (PSG) melawan Barcelona.
Dari sejumlah banner yang mengejek Barcelona, ada satu banner yang menyerang kehidupan pribadi salah satu pemain Barca.
Banner bertulis "Shakira a la Jonquera" yang menjadi sorotan itu merujuk pada sebuah kota di Spanyol, berbatasan dengan Prancis.
Kota itu terkenal dengan bisnis prostitusinya. Sementara dalam banner yang dimaksud adalah menyuruh Shakira pergi ke kota itu.
Tulisan dalam banner tersebut sempat menjadi kontroversi di Spanyol, tepat di Hari Perempuan Internasional.
Tidak itu saja, penggemar Shakira juga beramai-ramai memberikan dukungan dengan membuat hashtag #RespectShakira.
"Itu sebabnya tak ada seorangpun yang menghormati klub ini," tulis @RahulBhattad7
"Messi tidak akan meninggalkan Barca untuk klub seperti itu," tulis @randmctyxz.
Shakira sendiri diketahui menjalani hubungan dengan defender Barcelona Gerard Pique sejak 10 tahun lalu dan telah dikaruniai dua orang anak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Infelizmente, Shakira volta a ser alvo de ofensas machistas no meio do futebol, simplesmente por seu relacionamento com Piqué.
Dessa vez, os ultras do PSG associaram sua imagem a Jonquera, cidade famosa pela prostituição.
Nojentos! Que a UEFA tome providências. #RespectShakira pic.twitter.com/iGauToiRf2
— Canal Barça (@CanalBarcaBR) March 8, 2021