KOMPAS.com - Group Kpop BTS dipastikan tidak akan dibebaskan dari dinas wajib militer (wamil) mereka.
Hal ini disampaikan oleh pihak Administrasi Tenaga Kerja Militer Korea Selatan.
Penggemar dan warganet Korea Selatan selama ini mendiskusikan BTS harus diberikan pengecualian militer atau tidak.
Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Savage Love (Laxed-Siren Beat) dari BTS feat Jason Derulo
Sebab, BTS telah berkontribusi terhadap Kpop secara keseluruhan dan bagi Korea Selatan secara ekonomi serta budaya.
Pada Jumat (9/10/2020), Administrasi Tenaga Kerja Militer secara resmi mengumumkan bahwa mereka tidak akan mendukung pembebasan tugas wajib militer grup dengan tujuh member tersebut.
Lembaga itu sebelumnya masih bungkam tentang masalah tersebut, meskipun pejabat pemerintah lainnya telah menyatakan bahwa BTS tetap harus wajib militer.
Baca juga: Raih Sukses, BTS Ternyata Menangis Saat Buat LOVE YOURSELF: Tear
Sebelumnya, Administrasi Tenaga Kerja Militer telah memberikan pengecualian dinas militer kepada atlet Olimpiade dan musisi klasik, tetapi tampaknya mereka tidak bersedia memberikan pengecualian kepada selebritas.
Jika BTS tidak mengajukan penangguhan, member Jin harus segera masuk wajib militer dalam dua tahun ke depan.
Baca juga: BTS dan BLACKPINK Raup Nominasi di MTV EMA 2020
Isu pembebasan wajib militer ini sudah sering menjadi pembahasan beberapa tahun belakangan.
Di satu sisi BTS terus menunjukkan tajinya dengan prestasi internasional seperti baru-baru ini meraih posisi pertama di tangga lagu Billboard Hot 100 selama tiga pekan.
Selain itu, juga saat pidato membuka sidang umum PBB 23 September 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.