5 Fakta Menarik Seputar Film Fantastic Four, Tayang di GTV Malam Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi para pencinta film bertemakan kisah pahlawan super, Fantastic Four mungkin sudah tidak asing lagi di telinga.

Dirilis pertama kali pada 2005, film ini menceritakan empat orang astronot yang memiliki kekuatan super setelah terpapar radiasi di luar angkasa.

Sebelum menonton filmnya yang akan tayang di GTV malam ini, Kamis (9/7/2020) pukul 22.00 WIB, berikut lima fakta menarik yang harus Anda ketahui.

Baca juga: Sinopsis Fantastic Four: Rise of the Silver Surfer, Ancaman Baru bagi Bumi

1. Reboot yang menuai kritik tajam

Saat Fantastic Four reboot besutan sutradara Josh Trank dirilis pada 2015, publik melayangkan berbagai kritikan pedas.

Mulai dari plot yang tidak sejalan dengan cerita di komik originalnya, efek CGI yang buruk, kurangnya chemistry antara para aktor, hingga berbagai konflik yang terjadi di belakang layar.

Tak berhenti di situ, Simon Kinberg yang menjadi salah satu produser di film ini bahkan menyatakan kekecewaannya terhadap hasil akhir yang disuguhkan Trank.

Baca juga: Alasan Captain Marvel Tampil Singkat dalam Avengers: Endgame

2. Jessica Alba bukan pilihan pertama untuk karakter Sue Storm

Sue Storm atau Invisible Woman mungkin menjadi salah satu peran paling ikonik dari Jessica Alba.

Sebelum resmi diberikan pada Alba, ternyata ada sejumlah aktris yang masuk nominasi.

Saat Peyton Reed digadang menjadi sutradara untuk Fantastic Four (2005), ia menyatakan ketertarikannya untuk memberikan peran Sue Storm pada Reene Zelweger. 

Sedangkan produser dan sutradara Chris Colombus berpendapat bahwa Meg Ryan dapat memerankan Sue dengan sempurna.

Baca juga: Usulkan Aktris Berkulit Hitam untuk Fantastic Four, Sutradara Josh Trank Ditolak

3. Waktu pengolahan naskah yang sangat panjang

Sebelum diserahkan pada sutradara, produser, dan penulis Simon Kinberg, naskah film Fantastic Four (2005) telah mengalami proses pengolahan selama 10 tahun.

Karena kisahnya diadaptasi dari komik legendaris Marvel, diperlukan penyampaian cerita yang akurat sebagai bentuk penghormatan terhadap karya dan para penggemarnya.

Baca juga: Sinopsis Film The Amazing Spider-Man, Ketika Andrew Garfield Menjadi Superhero Laba-laba