Lama Bungkam, Angelina Jolie Buka Suara Alasannya Bercerai dari Brad Pitt

JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir empat tahun setelah Angelina Jolie melayangkan gugatan cerai, bintang film Maleficent ini akhirnya buka suara terkait pilihannya berpisah dari Brad Pitt.

Dalam sebuah wawancara dengan Vogue India, artis 45 tahun itu mengatakan alasannya bercerai.

Ternyata keputusannya itu didorong demi kebaikannya dan enam anak mereka.

"Saya berpisah demi kesejahteraan keluarga saya. Ini keputusan yang tepat," kata Angelina Jolie.

"Saya terus fokus pada penyembuhan mereka. Beberapa orang memanfaatkan diamnya saya, dan anak-anak melihat kebohongan tentang diri mereka di media, tapi saya mengingatkan mereka bahwa mereka tahu kebenaran dan pikiran mereka sendiri. Faktanya, mereka berenam sangat berani, anak muda yang sangat kuat," lanjut Jolie.

Baca juga: Pandemi Corona, Angelina Jolie Sumbang Rp 16 Miliar untuk Anak-anak

Angelina Jolie kemudian juga menjelaskan alasannya tetap membesarkan anak adopsi dan juga anak biologisnya bersamaan.

Seperti diketahui Maddox (18 tahun), Pax (16 tahun), Zahara (15 tahun), semua adalah anak adopsi, sementara Shiloh (14 tahun), dan saudara kembar Vivienne dan Knox (11 tahun) adalah anak biologis Jolie dan Pitt.

"Apa yang penting adalah untuk bicara dengan terbuka tentang semua hal dan membaginya. 'Adopsi' dan 'panti asuhan' adalah kata-kata positif di rumah kami," ujar Angelina Jolie.

Bersama anak adopsinya, Angelina Jolie mungkin tidak bisa bicara tentang kehamilan, tapi dia bisa bicara banyak hal rinci dan cinta tentang perjalanan untuk menemukan mereka.

Hingga, bagaimana rasanya melihat mereka tepat di matanya untuk pertama kali.

"Semua anak adopsi datang dengan misteri yang indah dari dunia yang mempertemukan," kata Angelina Jolie.

Baca juga: Di Balik Senyum Jennifer Aniston dan Brad Pitt, Angelina Jolie Merana

Termasuk ketika dia dipertemukan dengan anak yang berasal dari ras berbeda dan tanah asing, baginya itu tetap misteri sekaligus berkah.

Angelina Jolie berharap anak-anaknya tidak pernah kehilangan sentuhan tentang dari mana asal mereka.